Futsal Putri DI Yogyakarta Lolos ke PON Aceh Sumatera Utara 2024, Begini Komentar Head Coach Hajarul Susanto
MAKASSAR, SURYAKABAR.com – Futsal putri DI Yogyakarta (DIY) lolos ke PON Aceh Sumatera Utara 2024, setelah berhasil merebut juara Grup E Pra PON Aceh Sumatera Utara 2024 yang digelar di GOR Sudiang Makassar, 29-31 Oktober 2023.
Kepastian DI Yogyakarta lolos ke PON 2024, setelah di matchday terakhir, Selasa (31/10/2023) menang 5-1 atas Nusa Tenggara Timur (NTT), sementara Jawa Timur yang menjadi pesaing beratnya menang 6-0 atas Sulawesi Selatan.
Seiring hasil pertandingan tersebut, DI Yogyakarta dan Jawa Timur sama-sama mengumpulkan tujuh poin, hasil dua kali menang dan satu kali seri.
DI Yogyakarta menempati juara grup, karena selisih golnya lebih bagus yakni 10-1 dibanding milik Jawa Timur (9-1). Jawa Timur akhirnya finis di peringkat kedua.
“Alhamdullilah DIY diberi rejeki lolos ke PON 2024,” ujar Hajarul Susanto Walid Djaba, Head Coach futsal putri DI Yogyakarta menjawab suryakabar.com, Selasa (31/10/2023).
Hajarul menyebut tiket lolos ke PON Aceh Sumatera Utara 2024 ini diraih tim asuhannya lewat kerja keras sejak pertandingan pertama.
Pada laga pertama DI Yogyakarta menang 5-0 atas Sulawesi Selatan, kemudian bermain imbang tanpa gol melawan Jawa Timur di laga kedua dan menutup Pra PON 2024 dengan meraih kemenangan 5-1 atas Nusa Tenggara Timur.
“Match pertama melawan tuan rumah memang susah. Pertandingan kedua, karena Jatim full defense dengan menumpuk pemain di belakang, sehingga sulit ditembus. Selain itu kiper Jatim juga cukup bagus penampilannya. Match ketiga, NTT juga bagus. Cuma mungkin mereka karena faktor kelelahan dan ada beberapa pemain cedera, sehingga jadi keuntungan buat kami,” paparnya.
Pada laga melawan NTT, DI Yogyakarta sempat dibuat kesulitan. Babak pertama berakhir imbang 1-1. Gol DIY dicetak kapten tim Suciana Yuliani dan gol NTT dilesakkan Valentina Narolita dari tendangan bebas beberapa meter dari circle.
Baru di babak kedua, DI Yogyakarta menemukan ritme permainannya dengan menambah empat gol yang dicetak Naura Qatrunnada, Dian Pawestri, tendangan penalti titik kedua dari Suciana dan Nadila Ayu Larasati.
“NTT tim bagus. Mereka diperkuat beberapa pemain Liga Pro. Babak pertama sedikit susah, karena stamina lawan masih bagus. Baru di babak kedua, permainan anak-anak lebih kolektif. NTT teknik individu bagus, cuma dari kolektivitas, mereka defense tidak begitu bagus, sehingga anak-anak bisa menembus,” terangnya.
Usai memastikan lolos ke PON 2024, Hajarul akan meliburkan pemain sekitar dua bulan, sebelum memulai persiapan lagi.
“Setelah ini pemain kita liburkan sekitar dua bulan. Setelah itu kita latihan dari awal lagi dengan pemain yang ada dan akan kami maksimalkan,” tandasnya. (es)
