Berita Sidoarjo
Sidoarjo Bersholawat Jadi Penutup Rangkaian Hari Jadi ke-164 2023

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Sidoarjo bersholawat menjadi rangkaian penutup kegiatan Hari Jadi Sidoarjo (Harjasda) ke-164. Even agamis ini digelar di Parkir MPP Lingkar Timur Sidoarjo, Selasa (31/1/2023) malam.

Sidoarjo Bersholawat bersama Habib Ali Zainal Abidin bin Segaf Assegaf yang digelar dengan iringan musik gambus dan sholawat diikuti ribuan jamaah.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menuturkan, Sidoarjo Bersholawat ini adalah puncak rangkaian Harjasda ke-164 Kabupaten Sidoarjo.

“Hari ini adalah hari terakhir Perayaan Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo, dimulai dari 13 Januari Semaán, Haul Masyayikh Sono, Pesta Rakyat hingga hari ini Sidoarjo Bersholawat,” tutur Gus Muhdlor, panggilan akrab bupati.

BACA JUGA:

sholawat1

Harjasda ke-164 tahun 2023 ini mengambil tema “Bergerak Serentak Maju Bersama Dapat Memberikan Kesejahteraan Umatnya”.

“Kami harapkan seluruh masyarakat Sidoarjo, khususnya yang hadir bersholawat mohon doanya agar kita bisa melewati masa sulit pasca pandemi, resesi dan sebagainya semoga tidak ada di Kabupaten Sidoarjo yang kita cintai,” ucapnya.

Gus Muhdlor menyampaikan, sejarah singkat Kabupaten Sidoarjo serta mengapresiasi acara tersebut, terutama majelis sholawat Az-zahra yang terus istiqomah menggelorakan dzikir dan sholawat hingga ke seluruh penjuru nusantara.

“Kenapa kok Hari Jadi ? Karena kita lahir sudah lama sebelum itu, Sidoarjo sudah lama. Pada 1042 sudah ada Jenggala, baru kemudian pada 1859 Surabaya dibagi menjadi dua. Akhirnya terhitunglah Hari Jadi 164, angka yang sudah cukup matang untuk berkembang dan sebagainya. Tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada para kyai, habaib dan alim ulama atas bimbingannya selama ini dan keikhlasannya ikut memimpin sholawat dan doa bersama. Semoga kegiatan ikhtiar batin ini terus istiqomah demi kemaslahatan kita bersama,” terangnya.

Gus Muhdlor juga berpesan kepada seluruh warga Sidoarjo meramaikan resepsi Satu Abad NU yang digelar 7 Februari 2023 di GOR Sidoarjo. Tamu undangan yang hadir bukan hanya ulama kaliber nasional, namun 300 ulama tokoh dunia.

“Satu juta orang hadir di Kabupaten Sidoarjo, jadi tuan rumah yang ramah, mari kita jamu dan membuka lebar rumah untuk umatnya, bareng-bareng tabarukan di acara NU Satu Abad, karena belum tentu umur kita 100 tahun, bahkan kalau pun umur jenengan 200 tahun, belum tentu 200 tahun kemudian acaranya di Sidoarjo,” terangnya. (sat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *