Kelas Ekspedisi Sejarah SD Muhammadiyah 7 Surabaya Digelar di Tugu Pahlawan
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 7 Jagir Surabaya menggelar Kelas Ekspedisi Sejarah dengan mengunjungi tempat-tempat bersejarah di Kota Surabaya pada 5-12 November 2024.
Kelas Ekspedisi Sejarah yang digelar untuk menyambut Hari Pahlawan ini, sekaligus mengenalkan tokoh-tokoh pejuang kemerdekaan dan tempat-tempat bersejarah kepada para siswa. Sehingga, diharapkan dapat menumbuhkan jiwa patriotisme dan nasionalisme kepada para siswa.
Pada hari pertama Kelas Ekspedisi Sejarah ini, diikuti 19 siswa kelas 6 dan tiga pendamping dengan mengunjungi Monumen Tugu Pahlawan dan Museum 10 November Surabaya.
Guru pendamping siswa, Fitriani SPd mengatakan, para siswa diajak mengunjungi Monumen Tugu Pahlawan yang dibangun untuk mengenang sejarah perjuangan Pahlawan Kemerdekaan Bangsa Indonesia dalam peristiwa pertempuran 10 November 1945 di Surabaya, dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
“Kelas Ekspedisi Sejarah ini merupakan salah satu program di sekolah kami untuk mengenalkan anak-anak tentang sejarah yang ada di Kota Surabaya. Jadi mengingatkan kepada anak-anak, perjuangan para pahlawan itu sangat luar biasa, sehingga mereka bisa menghargai apa yang sudah didapatkan sekarang ini,” ujar Fitriani, Selasa (5/11/2024).
Para siswa juga mengunjungi Museum 10 November yang terletak di komplek Monumen Tugu Pahlawan. Bangunan monumen yang dibangun dengan bentuk menyerupai ‘paku terbalik’ setinggi 45 yard atau 40,50 meter ini di dalamnya menyimpan ratusan koleksi. Seperti koleksi foto, senjata rampasan dan artefak peninggalan pertempuran di Surabaya, serta fasilitas pendukung lain yakni diorama elektronik dan diorama statis.
“Yang dipelajari di dalam museum, ada peristiwa pertempuran 10 November. Jadi awal bagaimana terjadinya peristiwa 10 November tersebut. Kemudian, dikenalkan koleksi-koleksi yang ada di dalam museum, serta dipertontonkan film perjuangan ketika pertempuran 10 November,” ungkap guru kelas 6 ini.
Salah satu siswa, Andin Angelina mengaku senang bisa mengunjungi tempat-tempat sejarah di Kota Surabaya, seperti Monumen Tugu Pahlawan dan Museum 10 November.
“Saya sudah dua kali ini datang ke Tugu Pahlawan. Yang dilihat ada patung-patung dan senjata-senjata. Tapi senang, bisa mengenal tentang sejarah di Surabaya, sekaligus memperingati Hari Pahlawan melalui Kelas Ekspedisi Sejarah ini,” katanya.
Selain Monumen Tugu Pahlawan dan Museum 10 November Surabaya, Kelas Ekspedisi Sejarah juga mengunjungi rumah Haji Oemar Said (HOS) Cokroaminoto, Pahlawan Nasional pendiri Sarekat Islam, Pejuang Kemerdekaan, Museum Dokter Soetomo, Museum Pendidikan, De Javasche Bank, dan Kantor Pos Kebon Rojo Surabaya. (aci)