MI Negeri 1 Sidoarjo dan SMPN 1 Gedangan Wakili Sidoarjo Ikut Lomba Lingkungan Sekolah Sehat Jatim

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo ikut Lomba Lingkungan Sekolah Sehat (LLSS) tingkat Jawa Timur 2018 yang diwakili Madrasah Ibtidaiyah (MI) Negeri 1 Sidoarjo dan SMPN 1 Gedangan.

Penilaian diawali di Sekretariat Tetap/Sektap Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (TP-UKS/M). Tim penilai LLSS berjumlah lima orang disambut Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dan Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin.

Dalam sambutannya, Bupati Sidoarjo Saiful Ilah mengucapkan selamat datang kepada seluruh tim LLSS Provinsi Jawa Timur. Ia berharap kedatangan tim LLSS akan memberikan motivasi dan semangat Kabupaten Sidoarjo dalam meningkatkan peranan UKS/M di semua sekolah.

“Program UKS/M merupakan upaya dalam membentuk siswa sehat dan lingkungan sekolah yang sehat,” ujar Saiful Ilah, Senin (3/11/2018).

Dijelaskan Abah Ipul sapaan akrab Bupati Sidoarjo, kualitas kesehatan siswa dan lingkungan sekolah merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Integritas keduanya sangat penting perannya dalam mendukung kelancaran dan keberhasilan belajar mengajar siswa.

“Oleh karena itu, sehat jiwa raga dan lingkungan harus mendapat perhatian serius dari semua kalangan dan elemen masyarakat,” paparnya.

Bupati dua periode ini mengatakan, pemerintah telah berupaya keras dan berkelanjutan mewujudkan keberadaan UKS/M di setiap lembaga pendidikan. Sekaligus juga telah mendirikan monumen UKS di tempat-tempat strategis. Hal tersebut mengingat pentingnya peranan UKS/M dalam mewujudkan generasi muda yang berperilaku hidup sehat.

“Untuk itu dalam upaya menggerakkan motivasi siswa terhadap pentingnya perilaku yang sehat, kami telah melaksanakan cuci tangan pakai sabun bersama seluruh siswa se-Kabupaten Sidoarjo,” pungkasnya.

Ketua Tim LLSS Wahyu Amin dari Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur mengatakan, semua pihak diharapkan dapat memberikan contoh dalam memelihara kesehatan dan kebersihan dimulai dari diri sendiri.

“Kemudian dapat dilakukan di lingkungan keluarga, masyarakat maupun di lingkungan sekolah,” harapnya.

Amin memaparkan, keberadaan LLSS seperti ini diharapkan akan mewujudkan perilaku sehat dan bersih di semua lingkungan. Oleh karena itu dia berharap memelihara kesehatan dan kebersihan tidak hanya dilakukan pada saat LLSS digelar.

“Kebersihan, kesehatan jangan hanya hari ini, hari kemarin bersih dan sehat, hari ini bersih dan sehat, hari esok bersih dan sehat, selamanya bersih dan sehat,” pintanya. (wob)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *