Kualifikasi FIBA U-16: Timnas Indonesia Kalah Tipis dari Thailand di Laga Perdana
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Timnas Basket Putra Indonesia U-16 menelan kekalahan tipis 62-64 dari Thailand pada laga perdana “FIBA U-16 Asian Championship SEABA Qualifiers” di GOR CLS Knight Surabaya, Senin (17/7/2023) malam.
Pada kuarter pertama, Indonesia bermain sengit menghadapi Thailand U-16. Sejak awal pertandingan, kedua tim menampilkan permainan menyerang. Hasilnya, baik Indonesia maupun Thailand harus rela berbagi skor sama kuat 16-16 pada kuarter pertama.
Kondisi serupa terjadi pada kuarter kedua. Indonesia dan Thailand kembali mempertontonkan penampilan menyerang. Saling berbalas poin pun terjadi. Timothy Marvel Christianto dan kawan-kawan sempat unggul 18-16 pada kuarter ini, namun disamakan Thailand.
Penampilan Indonesia masih belum mampu mengunci keunggulan di kuarter kedua. Thailand menutup kuarter kedua dengan keunggulan tipis 32-30.
Pada kuarter ketiga, Thailand terus berupaya memperlebar perolehan angka atas Indonesia. Thailand sempat unggul sembilan poin, 39-30.
Tak mau dipermalukan di depan pendukungnya, Indonesia tampil agresif. Mereka akhirnya berhasil memperkecil ketinggalan menjadi 36-39. Bahkan, Indonesia berbalik unggul 40-39. Namun, Indonesia belum mampu mengunci kuarter ketiga dengan keunggulan, lantaran harus berakhir sama kuat 47-47.
Memasuki kuarter keempat, kedua tim tetap menampilkan permainan sengit. Tak berbeda jauh dari tiga kuarter sebelumnya, kejar-kejaran poin pun terjadi.
Thailand kembali berhasil memperlebar poin menjadi 62-55. Akhirnya Thailand menutup pertandingan dengan kemenangan 64-62 atas tuan rumah Indonesia.
Pada pertandingan ini, pemain Indonesia, Efrael Yerusyalom Enrichia, mencetak 18 poin. Sedangkan, Victor Dhan Juergensen menyumbang 11 poin bagi kemenangan Thailand.
Pelatih Timnas Basket Putra Indonesia U-16, Liem Filixs, mengatakan, salah satu faktor yang menyebabkan kekalahan timnya dikarenakan rasa gugup di atas lapangan.
“Sekali lagi kami berbicara tentang FIBA, saya rasa mungkin ada sedikit gugup, karena bermain ditonton banyak penonton,” kata Liem seusai pertandingan.
Selain itu, beberapa hal menurutnya perlu dilakukan perbaikan untuk meminimalisasi terjadinya turn over dan pola pertahanan. Ia optimistis ketika dua aspek itu bisa berjalan maksimal bakal memberikan peningkatan signifikan pada performa pemainnya.
“Tadi di half time kita koreksi semua apa saja yang salah kita kasih tau dan mereka mengerti lalu diterapkan,” ujarnya.
Meski demikian, Liem tetap mengapresiasi perjuangan para pemainnya di atas lapangan, terlebih di tengah suasana riuhnya stadion oleh teriakan dukungan masyarakat. “Mereka juga percaya dan bermain dengan baik,” katanya.
Liem tetap optimistis mampu membawa Indonesia lolos ke kejuaraan tingkat Asia di Doha, Qatar, September mendatang melalui jalur kualifikasi ini. “Kami selalu yakin untuk lolos dan pertandingan besok ini sangat penting sekali,” pungkasnya.
FIBA U-16 Asian Championship SEABA Qualifiers di Surabaya diikuti empat tim. Selain Indonesia dan Thailand, dua tim lainnya yakni Malaysia dan Filipina.
Dua tim akan lolos ke ke FIBA Asian Championship 2023 di Doha Qatar, September mendatang.
Sementara pada pertandingan lain, Senin (17/7/2023), Filipina mengalahkan Malaysia, 94-52. (aci)
