Berita Sidoarjo
Kader Milenial Kampung Edukasi Sampah Sidoarjo Berikan Edukasi Usia Sekolah

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Sampah menjadi masalah pada hampir semua tempat. Bahkan menjadi kebiasaan orang dewasa membuang sampah sembarangan dan ini semakin memperparah problem sampah.

Secara psikologis, perilaku ini dengan mudah ditiru anak-anak dan generasi muda.

Hal itulah yang mendasari para milenial yang tergabung dalam Kader Muda Lingkungan Kampung Edukasi Sampah membuat program edukasi kelola sampah pada usia sekolah.

Salah satu langkah yang dilakukan para kader muda milenial itu adalah memberikan edukasi kepada anak usia sekolah dengan mengenalkan dan mempraktikkan cara pemilahan dan pengolahan sampah.

Koordinator Kader Muda Lingkungan, Reris Pratama Putra mengatakan, sadar akan lingkungan bukan lagi sebuah pilihan, namun menjadi keharusan.

sampah juni 1

“Tidak hanya orang dewasa, anak-anak usia sekolah perlu dikenalkan sedari kecil. Karena merekalah yang akan meneruskan perhatian dan kecintaan pada lingkungan agar tidak semakin memperberat problem lingkungan,” ujar Reris, Minggu (25/6/2023).

Menurutnya materi edukasi dibuat sederhana dan fun untuk melatih memori, mengubah paradigma sebelumnya kalau sampah itu kotor, bau dan menjijikkan menjadi sampah bisa menjadi berkah dan bermanfaat.

Reris melanjutkan, para siswa diajak praktik pemilahan serta pengolahan sampah, untuk mendapat pengetahuan praktis cara mengelola sampah, sehingga sampah menjadi lebih bermanfaat untuk lingkungan sekitarnya.

sampah juni2

“Pembelajaran dimulai dari pemilahan sampah menjadi tiga jenis, yaitu organik, anorganik serta barang berbahaya dan beracun (B3), selanjutnya mengubah sampah menjadi kompos dengan metode komposter hingga biopori,” jelasnya.

Selain itu juga pemanfaatan sampah organik dan anorganik menggunakan konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle) sebagai upaya untuk mengurangi, menggunakan ulang dan mendaur ulang.

Sementara itu pegiat lingkungan Kampung Edukasi Sampah Edi Priyanto mengapresiasi program yang digagas para generasi muda ini.

sampah juni3

“Program edukasi kelola sampah pada usia sekolah yang mengambil lokasi di Kampung Edukasi Sampah Sidoarjo menyasar kepada anak usia dini seperti siswa dari Play Grup hingga SLTA patut diacungi jempol,” terang Edi.

Menurutnya para generasi muda mulai sadar akan pentingnya pendidikan lingkungan pada anak usia sekolah tentunya akan mampu menumbuhkan kesadaran sejak dini dalam pengelolaan lingkungan, khususnya dalam memilah dan mengolah sampah.

Edi menambahkan, kesadaran terhadap lingkungan perlu dimulai dari usia dini agar sanggup membentuk karakter.

“Edukasi pilah dan olah sampah pada anak usia dini akan menjadi sebuah solusi dalam memecahkan permasalahan sampah dalam rangka turut berpartisipasi pelestarian lingkungan, sehingga pada akhirnya akan berdampak baik buat bumi,” pungkas Edi. (sat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *