Pemkot akan Bangun 17 Hektare Hutan Kota di Surabaya Barat
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Pemkot Surabaya berencana membangun hutan kota di wilayah Pakal, sekitar Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
Menurut Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana, setidaknya di sana pemkot memiliki lahan seluas 15-17 hektare. Hutan kota itu akan menyerupai Botanical Garden di Singapura.
“Tujuan kami ke sana. Karena memang, polusi di Surabaya barat, utamanya daerah Benowo itu tinggi. Selain banyak pabrik, juga dekat wilayah tol,” ujar Whisnu, Sabtu (18/7/2020).
Dia menilai, pembangunan hutan kota sangat penting untuk mengatur cuaca dan iklim di Kota Surabaya, utamanya Surabaya Barat. Sehingga bisa meredusi polusi secara masif, dan membuat ‘alat pendingin’ alami.
BACA JUGA:
Pembangunan hutan kota di wilayah Surabaya Barat itu, lanjut WS, panggilan Whisnu Sakti Buana, selain diprioritaskan di masa akhir jabatannya sebagai Wakil Wali Kota Surabaya yang mendampingi Wali Kota Tri Rismaharini. Proyek itu juga akan menjadi salah satu program utama dirinya, apabila terpilih menjadi Wali Kota Surabaya dalam pilkada, 9 Desember 2020.
Maka dari itu, untuk memperlancar pembangunan itu, WS akan berkoordinasi dengan seluruh pihak. Baik itu pemerintah pusat dan juga pemerintah provinsi. Karena bagi WS membangun Kota Surabaya tak bisa sendirian.
Selain itu, WS akan bekerjasama dengan pihak-pihak yang memiliki konsen dalam pembangunan hutan kota, sehingga hutan kota itu tak hanya dibangun seadanya. Namun juga bermanfaat. Terlebih berada di sekitar kawasan olahraga.
“Kita akan sesuaikan dengan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) pusat dan provinsi. Karena selain untuk hutan kota, ya juga bisa jadi wisata. Akan meningkatkan pariwisata dan dana,” pungkasnya. (be)