Wawali Whisnu Sakti: Bantuan Pemkot Jangan Digunakan Untuk Kepentingan Pilkada

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Wakil Ketua I Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana mengingatkan agar tidak ada penyelewengan bantuan dan fasilitas Pemkot Surabaya untuk kepentingan pilkada.

Whisnu Sakti menjelaskan, bantuan maupun fasilitas stimulan dari pemkot hanya difokuskan dalam percepatan penanganan Covid-19.

’’Tolong, jangan sampai apa yang kami (Pemkot Surabaya) berikan ke warga ditumpangi atau ditunggangi kepentingan apapun terkait pilkada. Jangan. Itu fasilitas negara untuk warga Surabaya, bukan untuk pribadi,’’ kata Whisnu yang juga Wakil Wali Kota Surabaya, Senin (13/7/2020).

Meski dalam kontestasi Pilwali Surabaya 2020, juga digadang-gadang menggantikan Tri Rismaharini, namun WS, panggilan Whisnu Sakti Buana, tidak mau posisinya dinilai memanfaatkan jabatan negara untuk kepentingan pribadi. ’’Jangan. Karena jabatan itu amanah yang harus dijalankan,’’ terangnya.

BACA JUGA:

Guna meminimalisasi adanya fitnah kepada dirinya dan Pemkot Surabaya, WS berpesan kepada para relawan Covid-19 Pemkot Surabaya untuk mendokumentasikan jika ada oknum yang mengatasnamakan pemkot memberikan bantuan, dan menungganginya dengan urusan Pilkada Surabaya.

Lebih jauh, WS menerangkan, menjelang Pilwali Surabaya 2020 ditengarai ada dugaan penyalahgunaan fasilitas negara.

Dia menegaskan, jika ada temuan di lapangan diminta untuk menyelesaikan secara persuasif dan tidak membuat gaduh. ’’Dokumentasikan dan laporkan saja ke kami. Kapan dan di mana wilayahnya,’’ pungkas WS. (be)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *