Pilkada Surabaya
PSI Fokus Selesaikan Konvensi Penjaringan Calon
SURABAYA, SURYAKABAR.com – DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) masih menunggu petunjuk dari DPP terkait kelanjutan konvensi penjaringan bakal calon wali kota (bacawali) dan bakal calon wakil wali kota (bacawawali) pada Pilkada Surabaya.
Setelah tes wawancara, kini konvensi memasuki sesi debat antarkandidat.
“Iya kami upayakan tahapan debat antarkandidat bisa digelar akhir bulan ini lewat daring. Tapi, kami masih menunggu arahan DPP, ” ujar Sekretaris DPD PSI Surabaya, Tjatjuk Supariono.
Menurut dia, debat antarkandidat nanti akan diikuti delapan orang. Mereka merupakan hasil seleksi tahap pertama berjumlah lima orang, yakni Budi Santoso, Dwi Astutik, Firman Syah Ali, Sally Azaria, dan Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans). Sedangkan seleksi tahap kedua menghasilkan tiga orang, yakni Andy Budiman, Rizky Anugerah Pratama, dan Usman Hakim.
” Ya, kami akan menuntaskan dulu konvensi ini, apalagi pilkada diundur Desember 2020.” tandas dia.
BACA JUGA:
Dari seleksi nanti akan mengerucut beberapa nama yang nanti oleh PSI akan disodorkan menjadi wakil dari bacawali, entah itu dari PDI-P maupun koalisi besar yang mengusung Machfud Arifin.
Soal arah dukungan PSI pada Pilkada Surabaya nanti, mengingat dari 10 parpol yang memiliki kursi di DPRD Surabaya, hanya PSI yang belum menentukan sikap politiknya, Tjatjuk yang juga anggota KomIsi D DPRD Surabaya ini menegaskan, jika PSI masih fokus membantu pemerintah menangani Covid-19 dan menyelesaikan semua tahapan konvensi.
“Kami masih melihat dulu. Yang jelas, kami akan mendukung tokoh atau calon yang menghargai PSI sebagai anak muda yang kreatif. Kalau tidak, ya kami akan merapat ke calon satunya,” ungkap dia. (be)
