Terduga Terserang Virus Corona, Pasien Perempuan di RSUD Sidoarjo Kondisinya Membaik
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo lakukan upaya cepat bentuk tim pencegahan virus corona. Terlebih setelah masuknya seorang pasien perempuan di RSUD Sidoarjo, Senin (27/1/2020) dengan dugaan terindikasi virus tersebut.
Setelah dilakukan perawat di RSUD Sidoarjo, kondisi pasien saat ini membaik. Diketahui, pasien bernama Minarti (21) merupakan warga Lombok yang bekerja di Hongkong, sebagai tenaga kerja wanita (TKW).
Pasien tersebut melakukan penerbangan dari Hongkong transit Singapura, suhu tubuh pasien sudah tinggi. Setelah sampai di Bandar Udara Internasional Juanda di Sidoarjo, TKW itu diserahkan ke PJTKI, dan ditangani klinik.
Direktur Utama RSUD Sidoarjo, dr Atok Irawan mengatakan, setelah dari klinik itu, pasien dilarikan ke rumah sakit. Rumah sakit melakukan upaya penanganan dengan segera membentuk tim.
“Kondisi pasien terus membaik, dan tengah dirawat di ruang isolasi. Pasien terus kami cek perkembangannya juga kami koordinasikan dengan Dinkes Provinsi,” kata Atok dihadapan awak media termasuk suryakabar.com, Selasa (28/1/2020).
BACA JUGA:
Saat tiba di RSUD Sidoarjo, suhu tubuh pasien sekitar 37,6 derajat celcius, sebelumnya 38 derajat celcius. Dugaan pasien mengalami demam.
Menurut Atok, pasien sangat butuh penanganan khusus. Baik pada sakit yang tengah dialaminya, termasuk kejiwaannya sendiri. Apalagi, baru-baru ini marak adanya isu penyebaran virus corona.
“Tim penanganan yang dibentuk, selain disiapkan dokter spesialis paru juga melibatkan dokter kejiwaan, ahli psikologi pasien. Faktor pikiran juga membantu kesembuhan pasien. Apalagi dari kemarin pasien belum dijenguk keluargannya,” ungkap Atok, yang juga menyandang gelar dokter paru tersebut.
Adanya pasien tersebut, lanjut Atok, tidak mengganggu pasien lain. Sebab, tim sudah melakukan penanganan penuh, terhadap terduga pasien terindikasi virus corona itu.
“Kami akan tangani semaksimal mungkin. Ruang isolasi dengan pintu tiga lapis yang kami miliki, berharap bisa lekas membuat kondisi pasien membaik, seperti sediakala. Kami juga terus lakukan koordinasi dengan tim kesehatan, Provinsi, Labkesda,” tandasnya. (sty)