Agar Siswa dan Peserta Didik Baru Nyaman, Sekolah Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo Rutin Lakukan Semprotan Disinfektan

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Upaya pencegahan penyebaran corona virus disease (Covid-19) terus dilakukan termasuk di lingkungan pendidikan. Salah satunya, Sekolah Pembangunan Jaya (SPJ) 2 Gedangan, Sidoarjo menambah kegiatan bersih-bersih kawasan sekolah dengan rutin melakukan penyemprotan disinfektan.

Selain upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, bersih-bersih lingkungan sekolah itu diharapkan ketika para siswa kembali ke sekolah, keadaan lingkungan terasa nyaman. Lebih-lebih untuk peserta didik baru.

Informasi yang terhimpun suryakabar.com, sekolah itu menampung sekitar 900 murid dari unit TK sampai SMA. Banyaknya unit di sekolah, membuat sekolah perlu tenaga ekstra untuk merawat lingkungan, terlebih saat pandemi Covid-19 sekarang ini.

Petugas Bagian Umum SPJ 2, Sidoarjo R Wiweko Sambodo mengatakan, meskipun sekolah memberlakukan Learning From Home (LFH) terhadap siswa, kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah tetap menjadi fokus terpenting.

“Tadi, kebetulan datang bantuan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dari pemerintah melalui puskesmas setempat, berjumlah lima orang petugas. Mereka melakukan penyemprotan disinfektan ke ruang kantor dan ruang kelas. Mereka juga menyosialisasikan tentang Covid-19 dengan membagikan sejumlah poster imbauan. Kami apresiasi dan bersyukur sekali,” katanya kepada suryakabar.com, Selasa (14/4/2020).

BACA JUGA:

Pihak sekolah sendiri, lanjut Koko, sapaan akrab R Wiweko Sambodo, sebelum adanya wabah ini, di sekolah telah ada 17 petugas kebersihan. Mereka rutin merawat sekolah. Apalagi saat kondisi seperti sekarang ini.

“Kami selalu pastikan lingkungan sekolah tetap bersih, sehat, dan nyaman. Terlebih masa pandemi ini, alat sesuai kebutuhan protokoler kesehatan seperti, thermogun, hand sanitizer, maupun cairan kimia yakni disinfektan kami sediakan,” terangnya.

spj 2 semprotan 1

Menurut Koko, kenapa perawatan sekolah itu penting. Sebab menjadikan sekolah itu favorit, selain peran dukungan pengajar yang mumpuni juga dilihat dari kesehatan lingkungannya.

“Petugas kebersihan sudah terbiasa melakukan perawatan. Hanya saja, adanya wabah sekarang ini mereka mendapat tugas tambahan yakni rutin melakukan penyemprotan disinfektan ke sejumlah bagian penting bangunan sekolah,” paparnya. (sty)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *