Berita Sidoarjo
Harga Hewan Kurban di Sidoarjo Menjelang Hari Raya Idul Adha Mengalami Penurunan

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Harga hewan kurban di Sidoarjo menjelang Hari Raya Idul Adha 2025 mengalami penurunan. Di beberapa sentra penjualan, stok hewan kurban terlihat masih banyak, sedangkan pembeli menurun.

Penurunan harga jual hewan kurban diakui Suwarno, warga Desa Ngaban, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo. “Tiga hari sebelum Lebaran, harga jual turun meskipun tidak banyak. Kalau sapi sekitar Rp 300 ribu, sedangkan kambing antara Rp 100 ribu hingga Rp 150 ribu,” terangnya, Kamis (5/6/2025) pagi.

Suwarno menambahkan, penurunan itu diakibatkan sepinya pembeli. Tidak hanya di lapaknya, tapi juga di sentra penjualan hewan kurban yang lain.

Baca Juga:  Jelang Idul Adha, Wali Kota Malang Pastikan Seluruh Persiapan Berjalan Optimal
Baca Juga:  Banyuwangi Surplus Hewan Kurban, Pasok untuk Berbagai Daerah di Indonesia Jelang Idul Adha
Baca Juga:  Tips Aman Mengonsumsi Olahan Daging Kurban Menurut dr. Ahmad Harissul Ibad SpPD

“Teman penjual yang lain juga mengatakan sepi pembeli. Mungkin ekonominya lesu ya. Banyak PHK. Tahun lalu terjual 21 sapi, tapi sampai saat ini menjelang lebaran hanya terjual 9 sapi saja,” ucapnya.

Ia berharap, penurunan harga hewan kurban bisa menambah penjualan. Suwarno yang berjualan hewan kurban di Timur Balai Desa Ngaban, Kecamatan Tanggulangin ini, menjual sapi kurban mulai dari Rp 21 juta hingga Rp 30 juta. Sedangkan kambing Jawa mulai dari Rp 3 juta hingga Rp 7 juta. “Kalau Simental ini Rp 25 juta, bisa ditawar sedikit. Beratnya sekitar tiga kuintal,” imbuhnya.

Sumadi, warga Desa Sidodadi, Kecamatan Candi mengatakan, dirinya bersama keluarga telah sebulan lalu memesan sapi kurban kepada seorang peternak di Desa Candipari, Kecamatan Porong. “Saya dapat harga Rp 23 juta,” ucapnya. (sat)