Lifter Eko Yuli Target Emas PON XX 2020 Papua
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Peraih medali perak kelas 61 kg putra angkat berat Olimpiade Tokyo 2020, Eko Yuli Irawan memasang target medali emas di PON XX 2020 di Papua, 2-15 Oktober 2021.
“Inginnya merebut emas,” ujar Eko Yuli Irawan ketika menghadiri undangan Pemkab Sidoarjo di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo, Senin (16/8/2021) malam.
Sebagai warga Kecamatan Waru, Sidoarjo, lifter berusia 32 tahun itu bakal memperkuat Jawa Timur. Pada PON XIX/2016 di Bandung, Eko Yuli Irawan sudah menyumbangkan medali emas untuk Jawa Timur.
“Usai dari Olimpiade, saya harus menjalani karantina dulu. September nanti saya baru masuk puslatda Jawa Timur,” jelasnya.
Disinggung lawan terberat dalam perburuan medali emas di PON XX mendatang, Eko Yuli enggan menyebut. Bahkan, ketika level lawan-lawannya disebut berada di bawahnya, Eko Yuli justru tidak mau memandang remeh lawan. “Lawan terberat di PON nanti, diri sendiri,” tambah lifter kelahiran Metro, Lampung.
BACA JUGA:
Eko Yuli diprediksi bakal tidak kesulitan untuk mewujudkan target meraih medali emas di PON XX mendatang, namun peraih empat medali di Olimpiade itu enggan menjadikan PON XX sebagai ajang pemecahan rekor.
“Yang pasti emasnya dulu, baru kalau ada kesempatan untuk mengangkat akan kita coba. Karena target utamanya emas, kita fokus emas dulu,” paparnya.
Saat ini Eko Yuli merupakan pemegang rekor dunia angkatan clean and jerk kelas 61 kg yakni 174 kg yang dia cetak di Turkmenistan pada 3 November 2018.
Sementara rekor dunia angkatan snatch kelas 61 kg dimiliki lifter China, Li Fabin yakni 145 kg yang dia cetak di Pattaya, Thailand pada 19 September 2019.
Eko Yuli Irawan menjadi satu-satunya atlet Indonesia yang berhasil meraih medali pada empat Olimpiade secara beruntun.
Pada Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012, Eko Yuli merebut medali perunggu. Kemudian di Olimpiade Rio de Janeiro 2016 dan Olimpiade Tokyo 2020 bapak dua putra ini menyabet medali perak. (es)