Bawa Pulang Satu Gelar dari Hongkong Open 2016 Lewat Ganda Campuran

KOWLOON, SURYAKABAR.com – Indonesia membawa pulang satu gelar dari Hongkong Open Super Series 2016. Ini menyusul kebarhasilan dua ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby Susanto menembus final di Hongkong Coliseum Kowloon, Minggu (27/11/2016).

Perolehan gelar ini menurun jika dibandingkan dengan raihan yang didapatdi China Open Super Series Premier 2016 pekan lalu. Di China Open Super Series Premier 2016, Indonesia merebut dua gelar dari ganda campuran, Tontowi/Liliyana dan ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Pada laga semifinal, unggulan tujuh Tontowi/Liliyana mengalahkan pasangan Hongkong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, 23-21 dan 21-14, Sabtu (26/11/2016).

Sebelumnya unggulan dua Praveen Jordan/Debby Susanto sudah aman ke partai puncak dengan mengalahkan pasangan Korea, Choi Solgyu/Chae Yoo Jung.

“Satu gelar sudah pasti buat Indonesia. Ini merupakan prestasi yang menggembirakan buat ganda campuran di Hongkong Open,” kata Liliyana seperti dikutip laman resmi PBSI, Sabtu (26/11/2016).

“Yang penting sama-sama Indonesia dan kami bermain maksimal aja. All out dan tetap enjoy di lapangan,” kata Tontowi.

Pertama kali berhadapan di lapangan dengan Tang/Tse, Tontowi/Liliyana berhasil mengatasi laganya dengan baik. Meski sempat tertinggal 7-12 di game pertama dan lawan memperoleh game poin lebih dulu 19-20, Tontowi/Liliyana tak lantas menyerah begitu saja. Mereka berhasil bangkit dan membalikkan keadaan hingga menang 23-21.

Masuk ke game dua, langkah Tontowi/Liliyana tampak lebih ringan. Keduanya mampu membuat lawan tak berkutik, dan akhirnya menang dengan 21-14.

“Seperti kemarin-kemarin kami main enjoy aja. Memaksimalkan kemampuan yang masih kami punya. Kadang ada posisi-posisi yang di luar jangkauan saya, agak takut ambilnya. Terus di game pertama sempat tertinggal juga. Tapi dengan faktor ketenangan dan pengalaman, hal tersebut bisa kami atasi,” kata Liliyana.

Sukses dua ganda campuran ini gagal diikuti ganda putra, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro. Ahsan/Rian kalah dari unggulan empat dari Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen, 18-21 dan 11-21.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *