Warga Desa Besuki, Jabon, Sidoarjo Korban Lumpur Tabur Bunga Jelang Ramadhan
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Warga Dusun Ginonjo dan Dusun Babatan Desa Besuki Kecamatan Jabon Sidoarjo melakukan tabur bunga di makam leluhur yang saat ini menjadi pond lumpur Sidoarjo. Tabur bunga dilakukan menjelang datangnya bulan Ramadhan.
Ratusan warga korban lumpur sejak pagi sudah mendatangi lokasi. Sebelum melakukan tabur bunga, mereka melakukan doa bersama di lokasi makam Dusun Ginonjo. Pertemuan ini juga disempatkan sebagai ajang silaturahim, karena saat ini warga korban lumpur tempat tinggalnya terpisah.
Nurita (43) salah satu warga Dusun Babatan Desa Besuki Jabon mengatakan, kedatangannya untuk tabur bunga di makam leluhur menjelang Ramadhan. Meskipun makam saat ini menjadi penampungan lumpur, dia tetap datang untuk mendoakan kedua orang tuanya yang dimakamkan di situ.
“Setiap menjelang Ramadhan kami sekeluarga selalu tabur bunga di pemakaman kedua orang tua kami,” kata Nurita di pemakaman Dusun Babatan Jabon Sidoarjo, Kamis (10/5/2018).
Sampun Hadi Prayitno (51), panitia korlap warga tabur bunga mengatakan, kegiatan tabur bunga atau nyekar di makam leluhur merupakan tradisi tahunan. Namun setelah muncul semburan lumpur Lapindo tidak pernah dilakukan.
“Di ahkir bulan ruwah, menjelang Ramadhan kegiatan ini selalu dilakukan. Karena lokasi makam terendam lumpur selama 12 tahun, baru kali ini dilakukan. Selain itu kegiatan ini juga dimanfaatkan warga sebagai ajang silaturahim, karena jarang ketemu,” kata Sampun Hadi.
Di tempat yang sama Wakil Bupati Sidoarjo Nur Achmad Saifuddin yang akrab di panggil Cak Nur mengapresiasi kegiatan warga korban lumpur. Kegiatan ini untuk silaturahim para korban lumpur, apalagi domisili mereka saat ini terpencar di berbagai desa.
“Selain itu kegiatan ini sebagai momentum menyambut bulan suci Ramadhan. Keberhasilan itu diawali dengan babak ujian,” tandasnya. (pn)
