Pendidikan
Sirkuit ITS Jadi Panggung Balap Gokart Listrik PLN ICE 2025
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Sirkuit Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menjadi satu-satunya sirkuit balap pertama milik perguruan tinggi di Indonesia. Kehadiran sirkuit ini diharapkan dapat memacu semangat inovasi para tim otomotif kampus.
Hal itu disampaikan Rektor ITS Prof Dr (HC) Ir Bambang Pramujati ST MScEng PhD di sela Kompetisi Gokart Listrik yang merupakan salah satu kategori dalam ajang PLN Innovation & Competition in Electricity (PLN ICE) 2025 yang digelar di Sirkuit ITS, Minggu (23/11/2025).
Kompetisi yang diikuti 15 tim dari berbagai perguruan tinggi di tanah air tersebut merupakan kali pertama digelar di Sirkuit ITS.
“Jaga terus sportivitas antar-tim dan manfaatkan privilege fasilitas balap baru di Kampus ITS ini,” ujar Prof Bambang.
Di lintasan balap sepanjang 1.300 meter tersebut, 15 gokar listrik dari berbagai tim saling memacu kecepatannya satu sama lain. Setiap trek lurus dan tikungan menjadi ujian bagi performa baterai, ketangkasan pengemudi, serta rancangan gokar para tim.
Hal ini sekaligus membuktikan fungsi perdana sirkuit gokar milik Kampus Pahlawan ini sebagai sarana uji coba teknologi dan inovasi dalam bidang ketenagalistrikan.
Koordinator PLN ICE 2025 Kafi Hannan Alhadi ST MT menjelaskan, ITS hadir membawa empat tim dalam Kompetisi Gokart Listrik ini. Antara lain Anargya EV Kart, Energized Gokart Team, Nogogeni ITS Team, dan Tim Berkah.
“Meski belum mendapat juara, ITS telah membuktikan kapasitas riset dan inovasinya yang mumpuni dengan menghadirkan empat tim sekaligus,” ungkapnya.
Kafi mengapresiasi seluruh peserta. Sebab, dalam kompetisi mobil balap kecil ini seluruh tim telah berhasil merancang bangun efisiensi energi dan desain gokar listrik. Setelah serangkaian balap yang menegangkan, TMS Universitas Indonesia Motorsport berhasil keluar sebagai juara disusul Tim MotoAmp ITB di posisi kedua, dan Electro Brawijaya dari Universitas Brawijaya di posisi ketiga.
Selain Kompetisi Gokart Listrik, pada PLN ICE 2025 ini juga ada tiga kompetisi lain, yakni Kompetisi Drag Sepeda Motor Listrik, Kompetisi Micro EV Car, dan Kompetisi Bisnis Startup. “Tujuan utama kompetisi ini untuk menjaring ide inovasi dalam bidang ketenagalistrikan,” katanya.
Ke depan, sirkuit baru milik ITS ini tidak hanya menjadi fasilitas bagi tim otomotif di ITS, namun juga menjadi sarana pengembangan kendaraan melalui berbagai kompetisi selanjutnya.
“Kehadiran sirkuit dan hasil inovasi ini membuktikan, anak bangsa mampu bersaing di kancah nasional,” pungkasnya. (aci)
