Berita Sidoarjo
Bupati Gus Muhdlor dan Para ASN Buat 27.000 Lubang Resapan Biopori untuk Cegah Banjir

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Gerakan membuat lubang resapan atau biopori 1 ASN 2 lubang biopori dilakukan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor bersama jajaran ASN (Aparatur Sipil Negara) Pemkab Sidoarjo.

Gus Muhdlor, sapaan bupati menuturkan, gerakan ini sebagai aksi nyata dari ASN Pemkab Sidoarjo peduli lingkungan salah satunya antisipasi minimalisir banjir dan mengurangi sampah organik rumah dan perkantoran.

“Pembuatan lubang resapan biopori dapat memberikan beberapa manfaat seperti mengurangi sampah organik, menyuburkan tanah, membantu mencegah banjir dan genangan air hujan serta meningkatkan penyerapan air tanah,” terang Gus Muhdlor saat peringatan HUT ke-52 KORPRI 2023 serta HUT ke 24 Dharma Wanita Persatuan 2023.

Baca Juga:  Dukung Pemkab dalam Membangun Sidoarjo, Bupati Gus Muhdlor Apresiasi Pers, Pegiat Fotografi dan Vlogger

Dimulainya pembuatan biopori diawali Gus Muhdlor bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Sidoarjo di halaman Balai Desa Tropodo Kecamatan Waru, Senin (27/11/2023).

“Gerakan ini untuk seluruh ASN di lingkungan Pemkab Sidoarjo, 1 ASN 2 lubang biopori. Masyarakat juga bisa membuat di rumah masing-masing,” ujarnya.

Gus Muhdlor menargetkan jumlah lubang biopori yang dibuat ASN sebanyak 27.000. Pembuatannya di rumah masing-masing.

Bagi ASN yang tinggalnya di luar Sidoarjo pembuatan lubang biopori dilakukan di kantor-kantor pemerintah tempat bekerja serta di ruang terbuka hijau.

Lubang biopori dibuat dengan diameter minimal 10-30 cm. Adapun kedalamannya minimal 50 – 120 cm. Selain berfungsi sebagai resapan, biopori juga berfungsi mengurangi sampah organik rumah tangga dan perkantoran.

Baca Juga:  Belajar Cinta Lingkungan Sejak Dini Ratusan Murid KB TK Islam Terpadu Nurul Hikmah Kunjungi DLHK Sidoarjo
Baca Juga:  Coca-Cola Indonesia Gandeng Unusa untuk Recycle dan Pengelolaan Sampah di Jatim

Kepala BKD Kabupaten Sidoarjo Makhmud mengatakan, jika pembuatan biopori ini merupakan bentuk kepedulian anggota Korpri terhadap lingkungan.

Kegiatan tersebut untuk mendorong semangat dalam bekerja dan berkontribusi melayani kepentingan publik dan mewujudkan fungsinya sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa.

“Pada kesempatan ini kita akan mencanangkan pembuatan biopori sebanyak 60 titik di sekitar Balai Desa Tropodo sebagai titik awal yang akan dilanjutkan seluruh ASN Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Jumlahnya 13.500 orang ASN, setiap orang membuat 2 biopori sehingga akan ada 27.000 lubang biopori yang menyebar di wilayah Kabupaten Sidoarjo,” terang Makhmud.

Kegiatan yang dihadiri seluruh kepala OPD dan Camat se Kabupaten Sidoarjo ini, secara simbolis Gus Muhdlor memberikan peralatan pembuatan biopori kepada Kepala BKD Makhmud, Kepala DLHK M. Bahrul Amig dan Camat Waru Nawari. (sat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *