Asosiasi Futsal Provinsi Jatim Ajukan Tiga Pelatih Ikut Fit and Proper Test di KONI Jatim Persiapan PON 2024
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Jatim mengajukan tiga pelatih Eko M. Purbo, Sai Dong, dan Ardi Wahyudi untuk mengikuti fit and proper test di KONI Jatim.
Mereka digadang sebagai pelatih tim futsal Jatim proyeksi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
Mereka menjadi kandidat, karena memiliki lisensi AFC Level 2. Lisensi tersebut merupakan yang tertinggi bagi para pelatih futsal di Indonesia saat ini.
Wakil Sekretaris Umum AFP Jatim Andhika Amorino mengungkapkan, ketiganya telah mengikuti fit and proper test di KONI Jatim, Oktober 2022 lalu.
BACA JUGA:
“Jawa Timur sebenarnya memiliki enam pelatih yang sudah berlisensi AFC Level 2. Dari enam pelatih yang kami tawarkan untuk mengikuti fit and proper test, ketiga pelatih itu yang berkenan,” kata Andhika.
Ketiga nama itu sudah dikenal di Jatim. Sai Dong adalah pelatih senior yang pernah menukangi tim Kota Surabaya di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IV 2015.
Ardi tercatat sebagai pelatih tim putri Musi Rawas, peserta Women Pro Futsal League. Sementara Eko Purbo adalah pelatih yang memimpin tim Jatim di PON XX 2021 Papua. Eko Purbo juga pernah mengarsiteki tim Liga Futsal Profesional Bintang Timur Surabaya.
Sementara tiga pelatih lainnya memilih tidak mengambil kesempatan itu dengan alasan berbeda. Usa Laksono dan Hendy Romadhon, misalnya. Mereka sudah menjadi bagian dari tim pelatih Unggul FC Malang. Satu nama lainnya, Agie Renata memutuskan tidak mengikuti fit and proper test, karena faktor pekerjaan.
“Kami akan mengumumkan terkait penunjukan pelatih PON pada Kongres, Januari nanti. Sekaligus pengumuman terkait seleksi pemain,” ungkap Andhika.
Sebelum turun di PON XXI 2024, seluruh daerah akan mengikuti babak kualifikasi yang rencananya digelar Juli 2023. “Untuk venue pra-PON masih belum ada keputusan dari PB PON,” jelas Andhika. (es)