Perolehan BPHTB Sidoarjo 2022 Capai Rp 406 Miliar

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Perolehan dari Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) Sidoarjo terus meningkat sejak 2020.

Di 2020 perolehan BPHTB Sidoarjo Rp 282 Miliar. Kemudian di 2021 Rp 350 Miliar, sedangkan per Desember 2022 ini, mencapai Rp 406 Miliar.

Tren kenaikan ini diapresiasi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor dalam sambutannya saat menghadiri sosialisasi BPHTB bagi Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) di kantor sekretariat Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Sidoarjo, Rabu (14/12/2022).

Gus Muhdlor, panggilan akrab bupati mengapresiasi kinerja Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Sidoarjo yang mampu meningkatkan perolehan BPHTB hingga 2022 ini. Ke depan ia berharap capaian semakin meningkat.

“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi – tingginya kepada pihak yang menyukseskan peningkatan pencapaian BPHTB Sidoarjo yang terasa hingga saat ini. Seperti yang disampaikan Kepala Dinas BPPD tadi, sejak 2020-2022 ada kenaikan sekitar 100%,” ucap Gus Muhdlor.

BACA JUGA:

bea sda1

Ia juga berharap, dengan sosialisasi seperti ini akan berdampak pada capaian BPHTB lebih baik lagi di tahun mendatang.

“Saya harap sosialisasinya akan lebih masif lagi. Kenapa? Ketika Kabupaten Sidoarjo fokus membangun infrastruktur dua tahun ini, ternyata diikuti dengan naiknya tren perolehan BPHTB. Karena ketika dilihat ternyata jual beli dan pajak BPHTB itu bukan yang beli putus. Tetapi pajak BPHTB ini ternyata pembelian berulang. Kalau pembelian berulang berarti barang yang diperjual belikan ini sebagai barang investasi,” ujarnya.

Gus Muhdlor juga mengungkapkan rencana pengubahan dasar BPHTB dari NJOP menjadi Zona Nilai Tambah (ZNT).

“Kami sudah anggarkan Rp 3,5 Miliar untuk Zona Nilai Tambah. Jadi nanti basic BPHTB bukan berdasar NJOP tetapi Zona Nilai Tambah. Saya yakin ini akan lebih masif lagi, karena Kabupaten Sidoarjo dianggap sebagai tempat yang profitable untuk investasi, bukan hanya beli rumah lalu selesai,” imbuh Gus Muhdlor.

Kepala BPPD Sidoarjo Ari Suryono berharap, dukungan anggota IPPAT serta BPN untuk dapat menjaga tren kenaikan BPHTB di tahun depan.

“Mudah-mudahan dengan dukungan dari anggota IPPAT serta BPN nantinya bisa mencapai target yakni Rp 450 Miliar,” harapnya.

Ketua Pengda IPPAT Sidoarjo Muhammad juga berharap, ke depan IPPAT dapat terus bersinergi dengan Pemkab Sidoarjo dalam perolehan BPHTB. Sinergi tersebut menurutnya sebagai bentuk kontribusinya bagi pembangunan Kabupaten Sidoarjo.

“Kita semua juga berharap ke depan IPPAT dapat terus bersinergi dengan Pemkab Sidoarjo sebagai bentuk kontribusi bagi kemajuan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo,” ucapnya. (sat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *