Kejurnas Belum Selesai, Bridge Jatim sudah Lampaui Target
SOLO, SURYAKABAR.com – Bridge Jawa Timur (Jatim) berhasil meraih tiga medali emas, dua perak dan empat perunggu di Kejurnas yang digelar di Convention Hall Terminal Tirtonadi Solo. Padahal Kejurnas yang dibuka 25 Nopember baru akan berakhir 4 Desember 2022 mendatang.
Tiga medali emas direbut Kota Batu yang turun di Kelompok Antar Kota B, kemudian Unej meraih dua emas di Kelompok Girls U26 dan U21.
Sedangkan dua medali perak diraih di Kelompokl MIX dan ITS di U26. Empat medali perunggu diraih Kabupaten Sidoarjo (Antar Kota B), Putri Jatim, Jatim U26 dan ITS di U21.
Ketua Umum Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (Gabsi) Jatim, Aries Agung Paewai mengaku bangga dengan prestasi para atlet Jatim yang berlaga di Kejurnas Solo 2022. Sebab dari target 1 emas, ternyata mereka malah bisa merebut 3 emas.
“Saya mengucapkan selamat dan sukses untuk para atlet bridge jatim yang sangat luar biasa perjuangannya sehingga dapat meraih 3 emas, 2 perak dan 4 perunggu. Tentu ini prestasi yang tidak kita duga sebelumnya karena target kita 1 emas, ternyata melebih target yang kita siapkan,” katanya, Senin (28/11/2022).
Menurut Aries keberhasilan para atlet Jatim itu tidak lepas dari persiapan yang dilakukan para atlet bridge Jatim sebelum berlaga di Kejurnas Solo dengan melakukan pelatihan maupun tampil di beberapa kejuaraan.
“Tentu ini usaha dan kerja keras dan kesungguhan para atlet bridge kita yang sudah berupaya semaksimal mungkin untuk berjuang selama Kejurnas berlangsung. Saya bangga dan salut kepada atlet bridge Jatim yang sudah menorehkan prestasi yang membanggakan. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada para pendamping, pelatih serta pengurus Gabsi Jatim yang selama kejurnas dengan setia mendampingi dan mengurus para atlet kita dengan baik, termasuk para pengurus Gabsi kabupaten dan kota yang menyertakan atletnya ikut dalam kejurnas ini,” terang Aries yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jatim itu.
Ia juga berharap ini jadi momen yang baik untuk meningkatkan prestasi olahraga bridge di Jatim.
“Termasuk kita kembangkan terus pusat-pusat pelatihan bagi atlet kita dalam meningkatkan prestasinya ke depan untuk persiapan PON dan kejuaraan lainnya,” katanya.
Sementara itu Binpres Gabsi Jatim, Sentot Brahmantyo mengatakan, prestasi yang dicapai atlet Jatim sudah melampaui target. Ia juga bangga dengan semangat para atlet yang terus berjuang untuk meraih prestasi.
“Prestasi itu sudah melampaui ekspektasi pengurus Gabsi dan kami berharap para atlet Jatim terus merebut medali karena masih ada beberapa nomor yang dipertandingkan,” katanya. (es)
