Kemenkeu Mengajar, Momen Edukasi Siswa Pahami Literasi Keuangan

MALANG, SURYAKABAR.com – Kemenkeu Mengajar 7 resmi dimulai, Senin (28/11/2022) yang diikuti siswa SD, SMP hingga SMA sederajat. Tersebar di sejumlah daerah di seluruh Indonesia. Bahkan menjangkau di luar negeri. Kemenkeu Mengajar merupakan kegiatan yang diselenggarakan setiap tahun dalam bentuk mengajar kepada siswa/siswi.

Kegiatan ini merupakan hasil inisiatif Pegawai Kementerian Keuangan dalam rangka “Menginspirasi hingga Penjuru Negeri”. Kegiatan ini mengajar selama satu hari di sekolah.

Relawan akan mengajarkan peran Kementerian Keuangan dalam upaya menjaga ekonomi negeri dan memperkenalkan profesi yang ada di Kementerian Keuangan. Kemenkeu Mengajar juga akan mengajarkan nilai-nilai dan semangat yang ada di Kementerian Keuangan.

Karena kegiatan ini mengusung semangat kesukarelaan, panitia tidak memungut biaya apapun pada sekolah dan pegawai yang mengikuti Kemenkeu Mengajar juga tidak mendapatkan pembayaran baik honorarium maupun SPD.

BACA JUGA:

mengajar1

Di Malang Raya, terdapat 11 sekolah yang menjadi objek pelaksanaan KM 7 ini. Di antaranya SDN 1 Sukun, SDN 1 Karangpandan, SDN 1 Pakisaji, SDN 2 Tlogomas, SDN 3 Sukun, SDN 2 Karangbesuki, SDN 5 Kebonagung, SDN 7 Kepanjen, SDN 4 Panggungrejo, SMAK Yos Sudarso dan SLB ABD Negeri Kedung Kandang.

Ketua Tim Pengajar di SDN Tlogomas 2 Abdul Rochim mengatakan, di sekolah timnya menerjunkan enam pengajar, satu orang dokumentator, dan satu orang fasilitator.

“Kemenkeu Mengajar hanya satu hari. Kali ini diikuti seluruh siswa kelas 6 yang jumlahnya 77 orang,” ungkapnya.

Kepala Seksi Perbendaharaan KPPBC TMP B Gresik ini menegaskan, setiap sekolah memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi tempat pelaksanaan Kemenkeu Mengajar. Pihak sekolah mengajukan dan pusat akan menyeleksi berdasarkan surat pengajuan yang masuk.

“Kita sampaikan ke siswa seputar Kemenkeu dengan bahasa yang mudah dipahami. Apa sih Kementerian Keuangan, tugasnya apa saja. APBN itu apa, didapat dari mana saja dan dibelanjakan untuk apa saja,” bebernya.

Rochim mengatakan, siswa juga mendapat materi anti korupsi. Siswa dilatih dengan fun games untuk melatih sikap jujur, disiplin dan berani menyuarakan pendapat.

“Karena ini anak SD, ya kita sesuaikan daya tangkap mereka. Paling mudah sih dengan metode perumpamaan,” ucapnya.

mengajar2

Menurut Rochim, jika diumpamakan seperti rumah, seorang ayah yang bertugas mencari nafkah ibarat Direktorat Jenderal Pajak atau Bea Cukai. Seorang ibu yang bertugas membantu ayah mengelola keuangan seperti KPPN.

Sedangkan kakak laki-laki yang bertugas membantu rumah supaya aman diibaratkan seperti Kantor Bea Cukai yang menjaga perputaran barang ilegal agar tidak masuk ke Indonesia.

Kakak perempuan yang bertugas membantu anggota keluarga secara umum diibaratkan seperti Sekjen Kemenkeu yang membantu semuanya.

“Saya harap adik-adik menggantungkan cita-citanya setinggi langit. Pendidikan adalah pondasi utama menuju peradaban yang lebih baik,” jelasnya.

Kepala Sekolah SDN Tlogomas 2 Malang Ratna Suita bersyukur adanya program Kemenkeu Mengajar. Sebab siswa dapat mengenal tugas Kementerian Keuangan dan literasi keuangan.

“Ada pengetahuan wawasan tambahan bagi siswa kami meski masih SD. Biar tidak hanya mengenal Kementerian Pendidikan. Ini menambah wawasan siswa kami,” jelasnya.

Kegiatan ini kata Ratna secara tidak langsung mengarahkan anak didik berani bercita-cita tinggi sehingga KM 7 ini menjadi inspirasi bagi siswa.

“Ini inspiring class. Wawasan siswa juga bertambah ya. Paling tidak mereka tahu dari uang yang digunakan konsumsi itu memiliki nilai yang lain yang lingkupnya ke negara. Mereka jadi tahu sirkulasi keuangan,” tegasnya.

Salah satu peserta, Rahmadani Al Farizi (12) mengaku kelak bisa menjadi generasi penerus bangsa yang membawa dampak besar bagi masyarakat umum.

“Kalau cita-cita pengen jadi atlet pencak silat. Ya boleh juga kalau nanti bisa jadi Menteri Keuangan. Dari Kemenkeu Mengajar ini saya bisa mengerti tentang pajak dan uang negara,” tuturnya. (abs)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *