Cak Hud: Tiap Tahun Langganan Rusak, Solusinya Jalan Kabupaten Dibeton Semua
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Persoalan jalan rusak hampir rata terjadi di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Setiap tahun permasalahan ini tak kunjung usai. Dinas PU Bina Marga Sidoarjo di hadapan anggota DPRD Komisi C, beralasan banyak pegawainya yang pensiun. Alasan ini tentu sulit diterima publik.
Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono sidak di Jalan Raya Sedati Desa Wedi Gedangan, Senin (18/1/2021) sore. Rusaknya memang sangat parah. Kendaraan yang lewat harus bergantian. Ini karena, lubang di jalan yang rusak banyak yang dalam. Beberapa hari lalu ada korban mobil truk terguling. Warga sekitar juga melaporkan banyak pengendara motor yang terjatuh.
Menurut Hudiyono, permasalahan yang terjadi bukan karena kurangnya tenaga di Dinas PU Bina Marga Sidoarjo. Penanganan jalan rusak butuh kebijakan prioritas. Karena jalan raya termasuk fasilitas publik yang vital dan memiliki dampak luas jika tidak ada solusi. Selain sudah banyak makan korban karena kecelakaan, jalan rusak akan menghambat ekonomi.
Cak Hud, sapaan akrab Hudiyono melihat betonisasi adalah jawabannya. Sebagai Pj Bupati yang tak genap lima bulan menjabat, dirinya berupaya semaksimal mungkin menangani jalan rusak dengan cara ditambal. Meski ini jangka pendek, namun harus dilakukan. Agar tidak menambah lagi korban kecelakaan.
“Setelah saya keliling melakukan sidak jalan rusak, titiknya sangat banyak. Rata-rata rusaknya parah. Jadi kalau setiap tahun mengandalkan Dinas PU Bina Marga melakukan perbaikan saya kira tidak mampu. Solusinya ya jalan kabupaten dibeton semua,” ujarnya.
Sebenarnya Pemkab Sidoarjo pada 2018 sudah mulai melakukan betonisasi, tetapi jumlah masih sedikit dari jumlah jalan kabupaten. Saat disidak Cak Hud, jalan yang sudah dibeton tidak rusak meski musim hujan. Berbeda dengan jalan aspal tiap tahun ada anggaran perbaikan yang dikeluarkan. Karena setiap musim hujan jalan rusak.
“Nanti akan saya sampaikan ke bupati terpilih Gus Muhdlor agar jalan kabupaten dibeton semua. Karena tiap tahun permasalahan ini selalu muncul. Butuh kebijakan dari Gus Muhdlor, anggaran pembangunan gedung pemkab bisa dialihkan untuk jalan beton,” terang Cak Hud. (sty)
