Pilkada Sidoarjo
Dua Paslon Pilkada Sidoarjo sudah Memperoleh Nomor Urut
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Pengundian nomor urut pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 di Sidoarjo resmi ditetapkan, untuk dua paslon, Kamis (24/9/2020).
Padahal, dalam pendaftaran Pilkada Serentak 2020 di Sidoarjo, 14 Agustus 2020 lalu, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sidoarjo menerima tiga paslon yang mendaftar.
Dengan demikian, ada satu paslon yang belum dilakukan penetapan dan mengambil nomor urut. Ketua KPUD Sidoarjo, M Iskak mengatakan, paslon yang diusung PDIP dan PAN, Kelana Aprilianto-Dwi Astutik saat ini masih proses verifikasi administrasi dan perbaikan administrasi.
BACA JUGA:
Kata Iskak, sapaan M Iskak, satu paslon peserta Pilkada tersebut terkendala verifikasi kesehatan. “Kini untuk paslon Kelana-Dwi Astutik masuk proses verifikasi administasi. Kalau nanti butuh perbaikan lagi, diberi kesempatan pembetulan hingga 27 September 2020,” katanya.
Untuk saat ini, lanjut Islak, dua dari tiga paslon peserta Pilkada Serentak 2020 di Sidoarjo, yang sempat mendaftar ke KPU, sudah mengambil nomor urut.
Paslon Bambang Haryo Soekartono (BHS)-M Taufiqulbar yang diantar lima koalisi partai pengusung, Gerindra, Golkar, PPP, Demokrat, dan PKS mendapat nomor urut 1. Sedangkan, paslon Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor)-Subandi yang diusung PKB, nomor urut 2. (sty)