Smamda Berlakukan Piket, Saat Siswa Belajar di Rumah

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo (Smamda) tetap melakukan aktivitas, kendati saat ini proses belajar siswa dilakukan di rumah. Hanya saja, aktivitas tersebut tidak seperti pada kondisi normal. Aktivitas saat ini dilakukan mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB.

“Selama kondisi belajar dari rumah, sekolah tetap melakukan aktivitas kecil dari pukul 08.00 WIB hingga -12.00 WIB. Kami tetap memberikan layanan kepada peserta didik,” kata Wigatiningsih, M.PD, Kepala Smamda menjawab suryakabar.com, Senin (13/4/2020).

Dikatakan Wigatiningsih, setiap hari ada yang piket di sekolah. Bahkan, Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah juga mendapat jadwal piket.

“Setiap hari TU (tata usaha) masuk dua orang, tugasnya melayanai peserta didik yang secara mendesak harus dilakukan seperti legalisasi rapor, surat keterangan untuk siswa kelas 12 yang diterima di perguruan tinggi negeri atau yang daftar ulang di perguruan tinggi swasta gelombang pertama yang memang harus difasilitasi secara mendesak,” urainya.

BACA JUGA:

Dalam proses pelayanan tersebut, protokol Covid-19 dilakukan dengan ketat. “Kami tetap melakukan protokol Covid-19, jaga jarak dan memakai masker,” jelasnya.

Tidak ketinggalan, Office Boy (OB) juga dijadwalkan piket. Tugasnya, membuat lingkungan sekolah tetap bersih. “Meskipun tidak sedang dalam proses belajar mengajar, karena kami punya taman yang rindang yang setiap hari ada daun-daun yang berguguran dan itu harus dibersihkan setiap hari, maka OB juga kami piketkan,” paparnya.

Berbeda dengan bidang tugas yang lain yang menjalani piket dalam beberapa jam, petugas keamanan justru piket sepanjang 24 jam. Mereka dibagi tiga shift. “Sekolah harus tetap aman dan terjaga,” imbuhnya.

Piket juga diberlakukan untuk teknisi listrik maupun AC, karena ada beberapa ruang yang AC dan listriknya harus nyala setiap hari. (es)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *