Dampak Banjir Tak Kunjung Surut, Petani Tambak di Tanggulangin Sidoarjo Merugi

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Hampir sebulan, sejumlah daerah Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo terdampak banjir. Selain rumah warga, gedung sekolah juga terdampak, termasuk persawahan dan tambak di kawasan tersebut.

Daerah terdampak banjir terparah yakni Desa Banjarasri dan Desa Kedungbanteng. Akibat banjir itu, petani tambak di Banjarasri merugi.

Pemilik tambak warga Desa Banjarasri, Suparto (68) mengaku, akses menuju lokasi tambak terputus. Ikan yang seharusnya dipanen, banyak yang lepas.

BACA JUGA:

“Sekali panen, kadang mencapai Rp 50 juta. Tapi karena terkendala banjir panen ikan menurun. Belum ikan-ikannya yang lepas, akses jalan juga terganggu,” ujar Suparto, Selasa (18/2/2020).

Sedikitnya ada sepuluh petani tambak, kata dia, yang mengeluhkan banjir belum juga surut. Mereka, pemilik tambak yang harusnya bisa memanen bandeng, mujair, dan lele dari kolamnya masing-masing.

“Panen kali ini tidak maksimal. Jika ditotal semua petambak merugi hingga ratusan juta rupiah,” terangnya. (sty)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *