Liga 2 2019
Ketua Asprov PSSI Jatim Ucapkan Terima Kasih dan Selamat untuk Persik
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Tim sepak bola dari Jawa Timur kembali menorehkan prestasi di pentas sepak bola nasional. Ya, Persik Kediri berhasil merebut juara Liga 2 2019, setelah di final menang 3-2 atas Persita Tangerang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (25/11/2019) malam.
Seiring keberhasilan Macan Putih Persik tampil sebagai juara Liga 2 2019, Ketua Asprov PSSI Jatim, Ahmad Riyadh mengucapkan terimakasih. Sukses Persik itu sekaligus menjaga tradisi tim-tim dari Jawa Timur berprestasi di sepak bola nasional.
Ahmad Riyadh kagum melihat perjuangan pemain Persik yang tak kenal lelah di sepanjang laga final.
Menurut Riyadh, mental juara para pemain Persik patut dijadikan contoh bagi tim-tim lain, khususnya tim-tim amatir di Jatim. Sebab menurutnya, tidak mudah bangkit, setelah keunggulan yang mereka dapatkan di menit 10 dan 13 sempat disamakan Persita Tangerang.
BACA JUGA:
- PSBK Peta Blitar Juara Piala Soeratin U-17 Jatim sekaligus Tuntaskan Pembalasan kepada Persid Jember
Pada laga final itu, Persik menyentak dengan mencetak dua gol di awal babak pertama lewat Risna Prahalabenta menit 10 dan Sandrian menit 13.
Tertinggal dua gol, Persita mengejar dan menyamakan kedudukan 2-2 hingga berakhirnya babak pertama melalui gol yang dicetak Mohamad Roby menit 23 dan Sirvi Arvani menit 37.
Gol kemenangan Persik tercipta menit kedua di injury time yang dicetak mantan pemain Deltras musim lalu, Wimba Sutan.
“Biasanya, tim yang semula unggul mampu dikejar lawan bakal kehilangan momentum, atau runtuh semangat dan mentalnya. Tapi Persik tidak, mereka tetap tampil ganas di sisa pertandingan sampai kembali unggul dan menang,” kata Ahmad Riyadh yang juga anggota Exco PSSI ini.
Perjalanan Persik menuju tangga juara berliku. Mengawali musim ini sebagai tim promosi, setelah musim lalu merebut juara Liga 3 Nasional, Persik di awal kompetisi kurang diperhitungkan kekuatannya.
“Sukses ini berkat peran dan kerja keras semua elemen di Persik. Mulai manajemen, pelatih, ofisial, pemain, dan suporternya memiliki kesamaan misi dan visi. Jika kekompakan itu dimiliki sebuah tim, maka hanya Tuhan yang bisa menghentikan mereka,” kata Riyadh.
Riyadh pun mengucapkan selamat kepada keluarga besar Persik dan Persik Mania yang telah mengharumkan nama besar sepak bola Jatim di kancah nasional.
“Ini harga yang pantas mereka dapatkan. Setelah musim lalu juara Liga 3 Nasional (melalui keunggulan agregat 3-1 atas PSCS Cilacap), sekarang mereka mampu menaikkan level permainan dan mentalnya untuk menjuarai Liga 2,” tandasnya. (es)
