Hydro Coco National Futsal Tournament
SMAN 12 Surabaya Borong Gelar Hydro Coco National Futsal Tournament Regional Surabaya
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Tim futsal SMAN 12 Surabaya merebut juara Hydro Coco National Futsal Tournament (HCNFT) Gold Qualification Surabaya 2019, setelah di final menang 2-1 (1-1) atas SMK Teknik PAL di GOR ITS, Minggu (20/10/2019) malam.
Dua gol kemenangan SMAN 12 Surabaya diborong pemain tim anggota Asosiasi Futsal Kota (AFK) Surabaya, Kalimas Paruga FC, Dwi Cahyo Wijayanto.
Pertandingan final berlangsung ketat. Mengawali pertandingan pemain-pemain SMAN 12 Surabaya terburu-buru dan bernafsu untuk secepatnya mencetak gol. Tim asuhan Utomo Suryodiputro ini langsung mengurung pertahanan SMK Teknik PAL. Namun, upaya mencetak gol gagal terwujud, karena mereka kurang sabar membongkar rapatnya pertahanan SMK Teknik PAL. Justru mereka kecolongan gol lebih dulu di pertengahan babak pertama.
Kebobolan gol lewat serangan balik, SMAN 12 Surabaya semakin bernafsu untuk menyamakan kedudukan. Beberapa kali, Dwi Cahyo dkk mencoba menjebol gawang SMK Teknik PAL lewat tendangan jarak jauh. Upaya itu sia-sia, karena tendangan kurang akurat. Kalau tidak melambung ya melebar di luar gawang.
Sebaliknya, pemain SMK Teknik PAL memilih memainkan zona marking. Tim asuhan duet pelatih Bagus Dwi Wicaksono dan Kurniawan Bagus itu menunggu di daerah. Begitu berhasil mematahkan serangan, mereka langsung counter attack.
Strategi bertahan dan mengandalkan serangan balik cepat yang diterapkan SMK Teknik PAL akhirnya jebol.
Menjelang babak pertama berakhir, tendangan jarak jauh Dwi Cahyo sekitar satu meter dari lingkaran tengah mengoyak jala SMK Teknik PAL sekaligus mengubah kedudukan 1-1 dan bertahan hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, inisiatif menyerang kembali ditunjukkan SMAN 12. Upaya ini membuahkan gol di pertengahan babak kedua lewat tendangan keras Dwi Cahyo. Skor pun berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan SMAN 12 Surabaya.
Berbalik unggul, SMAN 12 mulai memainkan tempo. Tekanan ke daerah lawan dikurangi. Tempo permainan pun diturunkan. Apalagi, beberapa pemainnya mulai diterpa cedera, karena dalam sehari mereka bermain empat kali, mulai babak 16 Besar hingga final.
Upaya SMAN 12 mempertahankan keunggulan berhasil. SMAN 12 mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 2-1.
“Anak-anak terlalu bernafsu ingin cepat-cepat cetak gol, karena masih terbawa pertandingan sebelumnya yang menggunakan waktu 10 menit kali dua. Pada pertandingan final ini waktunya menjadi 20 menit kali dua,” kata Utomo Suryodiputro, Pelatih SMAN 12 Surabaya menjawab suryakabar.com usai pertandingan.
Tomo, sapaan akrab Utomo Suryodiputro menambahkan, jika pada laga final ini dia sengaja mengubah strategi, meminta pemainnya agar mengalirkan bola dengan cepat dari kaki ke kaki.
“Aku minta agar anak-anak mengalirkan bola dengan cepat, ini supaya lawan tidak memiliki ruang untuk membangun serangan. Namun, ketika sudah sampai di depan gawang lawan, anak-anak terburu-buru mencetak gol dan malah gagal,” paparnya.
Pada bagian lain, pelatih yang sukses membawa tim futsal putri Tulungagung merebut medali emas Porprov Jatim VI 2019 itu memuji semangat tanding tim asuhannya.
“Stamina anak-anak di final ini menurun, karena kami hari ini bermain empat kali. Tetapi semangat tanding anak-anak tidak padam,” pujinya.
Pada HCNFT Regional Surabaya 2019 ini, SMAN 12 memborong gelar. Selain merebut juara, dua pemainnya David Beckham Saputra dan Dwi Cahyo menyabet gelar individu. David Beckham merebut gelar top skor dengan 10 gol, sementara Dwi Cahyo dinobatkan sebagai best player.
“Kesuksesan ini semua berkat latihan yang sudah dijalani anak-anak,” tandasnya.
Seiring keberhasilan merebut juara tersebut, membawa SMAN 12 maju ke babak Grand Champions di Solo, 9-10 November 2019. Juara Grand Champions dikirim bertanding ke Thailand.
Tahun ini merupakan tahun ketujuh gelaran Hydro Coco National Futsal Tournament. Juara tahun lalu direbut SMANKO Bengkulu, setelah di final mengalahkan SMAN 3 Cibinong, 4-3. (es)