Porprov Jatim 2019
Futsal Banyuwangi Tetap Ikut Porprov Jatim 2019
BANYUWANGI, SURYAKABAR.com – Ketua Asosiasi Futsal Kabupaten (AFK) Banyuwangi, Sutrisno mengatakan, tim futsal Kabupaten Banyuwangi tetap berangkat ke Porprov Jatim 2019, kendati mereka harus mengeluarkan dana sendiri.
“Kami kasihan sama pemain. Mereka sudah berlatih di Puslatda cukup lama, kalau tiba-tiba tidak jadi berangkat bagaimana rasanya,” kata Sutrisno kepada suryakabar.com, Jumat (11/1/2019).
KONI Kabupaten Banyuwangi memutuskan tidak ikut Porprov Jatim 2019, karena dana hibah dari Pemerintah Kabupaten Banyuwangi minim. Keputusan itu sesuai hasil rapat antara pengurus KONI Kabupaten Banyuwangi dengan pengurus cabang olahraga (cabor), Senin (7/1/2019). Dana yang ada hanya untuk pembinaan.
“Sesuai hasil rapat KONI dengan cabor, dana yang ada untuk pembinaan. KONI tetap mengizinkan bagi cabor yang ingin ikut Porprov, tetapi cabor harus menanggung biaya sendiri,” paparnya.
Diakui Sutrisno untuk ikut Porprov dengan biaya sendiri memang berat, namun dia akan berusaha semaksimal mungkin untuk membawa skuat futsal Banyuwangi ke pesta olahraga multi event terbesar di Jawa Timur ini.
Bagaimana dengan rencana menjadi tuan rumah kualifikasi Porprov Jatim 2019? “Dalam waktu dekat surat pengajuan menjadi tuan rumah kualifikasi Porprov 2019 akan kami kirim ke AFP (Asosiasi Futsal Provinsi). Kami tetap mengajukan diri menjadi tuan rumah kualifikasi,” tandasnya.
Futsal Banyuwangi merupakan perebut medali perak di Porprov Jatim 2015. Kala itu mereka menjadi tuan rumah Porprov dan di final kalah 2-6 dari Kabupaten Sidoarjo yang merebut medali emas. (es)