Bulu Tangkis China Gagal Bawa Pulang Juara dari Malaysia Masters 2018
KUALA LUMPUR, SURYAKABAR.com – Tim bulu tangkis China gagal membawa pulang gelar juara dari Malaysia Masters 2018 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, 16-21 Januari.
Dari tunggal putra, China mengirim tiga wakil. Lin Dan unggulan lima dan Chen Long unggulan tiga langsung kandas di babak pertama. Langkah keduanya dihentikan pebulu tangkis Indonesia.
Lin Dan kalah dari pemain lolos kualifikasi Ihsan Maulana Mustofa, 16-21, 21-18 dan 17-21, sedang Chen Long takluk dari Anthony Sinisuka Ginting, 17-21, 15-21. Sementara Huang Yuxiang terhenti babak kedua dikalahkan Kenta Nishimoto dari Jepang, 12-21, 20-22.
Juara tunggal putra akhirnya direbut unggulan pertama dari Denmark Viktor Axelsen yang di final mengalahkan pebulu tangkis Jepang, Kenta Nishimoto, 21-13, 21-23, 21-18.
Di tunggal putri, China mengirim tiga pebulu tangkis, Chen Yufei yang menempati unggulan delapan, Chen Xiaoxin dan He Bingjiao.
Langkah Chen Yufei dan He Bingjiao terhenti di perempat final, sementara Chen Xiaoxin langsung kandas di babak pertama.
Pebulu tangkis Thailand, Ratchanok Intanon yang menempati unggulan kelima tampil sebagai juara, setelah di final mengubur mimpi unggulan pertama dari Taiwan, Tai Tzu Ying lewat pertandingan ketat yang berakhir, 21-16 14-21, 24-22 dalam waktu satu jam lima menit.
Kegagalan pebulu tangkis China menjalar ke ganda putra. Tiga pasangan China tidak ada yang menembus semifinal.
Unggulan kedua, Li Junhui/Liu Yuchen kandas di perempat final dikalahkan unggulan kelima dari Denmark, Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding, 16-21, 16-21. Unggulan ketiga, Liu Cheng/Zhang Nan juga terhenti di perempat final, menyusul kekalahan dari pebulu tangkis tuan rumah Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, 21-12, 18-21, 18-21.
Pasangan ketiga, Lu Kai/Wang Yilyu justru lebih awal harus angkat kopor. Pebulu tangkis non-unggulan ini menyerah tiga game, 18-21, 22-20, 16-21 dari unggulan delapan dari Taiwan, Chen Hung Ling/Wang Chi-Lin.
Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tampil sebagai juara di nomor ini, menyusul kemenangan atas Goh V Shem/Tan Wee Kiong, 14-21, 24-22, 21-13.
China yang menaruh harapan besar dari ganda putri, Chen Qingchen/Jia Yifan untuk membawa pulang gelar juara, gagal terwujud. Ini setelah di final Chen Qingchen/Jia Yifan yang diunggulkan di posisi pertama kalah dari unggulan ketiga dari Denmark Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen, 20-22, 18-21.
Pada nomor ini China mengirim empat pasangan. Tiga pasangan lainnya yakni Liu Xuanxuan/Zhou Chaomin, Huang Dongping/Li Wenmei dan unggulan ketujuh Tang Jinhua/Yu Xiaohan.
Selain dari ganda putri, China juga menempatkan satu wakil di final yakni dari ganda campuran, Zheng Siwei/Huang Yaqiong. Unggulan kelima ini di final kalah dari unggulan kedua asal Hongkong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, 21-19, 20-22, 18-21.
Pada ganda campuran, China menempatkan empat pasangan. Tiga pasangan lainnya yakni, unggulan pertama Wang Yilyu/Huang Dongping, pemain lolos kualifikasi Zhang Nan/Liu Xuanxuan dan Lu Kai/Zhou Chaomin. (es)
