Kompetisi Internal Askab PSSI Sidoarjo
Bintang Putra Sidoarjo Pesta Gol ke Gawang Porsad di Kompetisi Internal Askab PSSI Sidoarjo 2024, Fajar Rosadi Cetak Quattrick
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Bintang Putra Sidoarjo (BPS) pesta gol ke gawang Porsad pada laga Grup B Kompetisi Internal Askab PSSI Sidoarjo 2024 Kelas Utama. Bertanding di Lapangan Sumber Rejo, Sabtu (16/11/2024), BPS menang 11-2 atas Porsad.
Kemenangan ini membawa tim asuhan Rifki Zakiyuddin menguasai klasemen sementara Grup B mengumpulkan sembilan poin, hasil sapu bersih kemenangan di tiga laga. Pada dua laga sebelumnya, BPS menang 2-0 atas New Star Salam dan menundukkan Pesawad 3-1.
Pemain senior Fajar ‘Ujang’ Rosadi membuat quattrick untuk BPS menit 25, 30, 39 dan 84. Sementara Ramadhani mencetak hattrick menit 56, 74 dan 82. Sabastian Resa menyumbang dua gol menit 11 dan 78 serta dua gol BPS lainnya dicetak Wisnu Dwi menit 53 dan First Justisia menit 89. Dua gol Porsad dicetak Tito Septio menit 44 dan eksekusi tendangan penalti Zordan Andika menit 59.
Mengusung target memburu banyak gol, BPS langsung tancap gas pada laga yang dipimpin wasit Saifudin. Sabastian Resa membuka keunggulan BPS menit 11.
Usai lahirnya gol itu tekanan BPS kian gencar. Ujang menggandakan keunggulan BPS menit 25 dari tendangan menyilang bola mengarah ke tiang dua.
Berselang lima menit aksi overlapping M Rama menusuk dari sektor kiri pertahanan Porsad langsung mengirim umpan tarik ke mulut gawang Porsad.
Kiper Porsad berusaha memotong bola sambil menjatuhkan badan, namun bola lepas dan diserobot Ujang untuk menjebol gawang Porsad.
Ujang kembali mencetak gol menit 39 dari tendangan jarak jauh. Bola lambung diarahkan ke tiang dua, gagal ditepis kiper Porsad. Skor berubah 4-0.
Porsad sempat menipiskan ketinggalan menjelang babak pertama berakhir. Umpan terobosan yang disodorkan Zordan Andika berhasil dimaksimalkan Tito Septio menit 44 untuk menutup babak pertama dengan skor 4-1.
Di babak kedua, kendali permainan tetap dipegang BPS. Trio lini tengah BPS Sabastian Resa, Dhanvy K dan Royan Abdillah yang menjadi motor serangan di babak pertama tetap taktis di awal babak kedua. Royan kemudian ditarik keluar menit 50 digantikan M Zakaria.
Pemain pengganti Wisnu Dwi yang masuk di awal babak kedua, mencetak gol kelima BPS menit 53. Tendangan lambung Wisnu Dwi menerpa mistar gawang, bola mantul ke dalam gawang.
Sayap kiri BPS, Ramadhani mendribel bola hingga masuk kotak penalti. Bahkan hingga mendekati garis gawang. Kiper Porsad keluar gawang berusaha menutup ruang tembak Ramadhani. Dari sudut sempit, Ramadhani melepas tendangan, bola menggetarkan gawang untuk mengubah skor menjadi 6-1 menit 56.
Berselang tiga menit Dhanvy melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti. Imbasnya wasit Saifudin menghukum BPS tendangan penalti.
Zordan Andika yang dipercaya menjadi eksekutor tendangan penalti tidak membuang peluang dan skor berubah menjadi 6-2.
Gol ketujuh BPS berawal dari aksi Sabastian yang menyerbu dari sisi kanan pertahanan Porsad. Bola tendangan Sabastian diblok kiper. Bola liar disambar Ramadhani menjebol gawang Porsad menit 74, skor berubah 7-2.
Kendati sudah unggul 7-2, serangan BPS tetap kencang. Umpan jauh yang dilepas kapten tim Jefri Dwi menit 78, bola jatuh ke jantung pertahanan Porsad.
Kiper Porsad keluar sarang sambil berlari bermaksud menyapu bola. Namun, tendangannya tidak mengenai bola. Sehingga dengan mudah Sabastian berhasil menguasai bola dan tinggal menyorongkan bola ke gawang kosong.
Gol kesembilan BPS berawal dari tendangan penjuru yang dilepas Sabastian. Bola lambung sempat terjadi kemelut di kotak penalti Porsad.
Bola dikuasai Ujang kemudian ditendang dan berhasil ditepis kiper Porsad. Bola liar berhasil dikuasai Ramadhani. Dari sudut sempit dari sisi kanan gawang, Ramadhani melepas tendangan gol menit 82 untuk mengubah skor menjadi 9-2.
Ujang mencetak gol keempatnya di laga ini saat pertandingan memasuki menit 84. Bola tendangan kaki kiri Ujang mengarah ke pojok kanan atas gawang dan gol sekaligus mengubah skor menjadi 10-2.
Pemain pengganti First Justisia yang masuk lapangan menit 61 dan diplot menempati posisi striker, beberapa kali memiliki peluang, namun selalu gagal menjebol gawang Porsad.
Kali ini First Justisia tidak menyia-nyiakan peluang bola umpan dari Ramadhani menit 89. First Justisia berhasil menggetarkan gawang Porsad sekaligus menutup keunggulan BPS 11-2.
Head coach BPS, Rifki Zakiyuddin mengatakan, timnya memang memburu kemenangan besar agar langkah di pertandingan terakhir penyisihan grup melawan Merpati FC bebannya lebih ringan.
“Alhamdullilah kami bisa menang banyak, karena untuk modal pertandingan terakhir (penyisihan grup) melawan Merpati dalam perburuan juara grup. Dengan memiliki selisih gol banyak, melawan Merpati jika seri kita bisa juara grup,” ujar Rifki Zakiyuddin menjawab suryakabar.com usai pertandingan.
Zaki, panggilan Rifki Zakiyuddin juga gembira melihat perkembangan pemain pelapis yang diturunkan di babak kedua. “Di babak kedua kami merotasi dengan memasukan beberapa pemain muda,” tandasnya. (es)