Mantan Rektor UMM Prof Fauzan Diundang Presiden Terpilih Prabowo Subianto

MALANG, SURYAKABAR.com – Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Prof Dr Fauzan termasuk satu di antara tokoh-tokoh yang diundang Presiden terpilih Prabowo Subianto di kediamannya, Jalan Kartanegara IV, Jakarta, Selasa (15/10/2024).

Ada banyak tokoh yang diundang Prabowo untuk menjadi calon menteri, wakil menteri dan Kepala Badan.

Beberapa hari sebelumnya, Prabowo telah memanggil 49 calon menteri yang diharapkan bisa membantunya menjalankan pemerintahan Indonesia. Ada sederet nama seperti Erick Thohir, Sri Mulyani, Yusril Ihza Mahendra, Bahlil Lahadalia, dan lainnya yang turut meramaikan bursa calon menteri.

Terkait pemanggilan mantan rektor UMM itu, Kepala Humas UMM Dr. M. Isnaini menerangkan, Prof. Fauzan adalah guru besar UMM bidang pendidikan.

Baca Juga:  FKIP UMM Terpilih Jadi Anggota Konsorsium Pendidikan Guru Indonesia-Australia

Pemanggilan itu nampaknya tak lepas dari jejak panjang kontribusinya di bidang pendidikan selama dua periode menjadi rektor Kampus Putih.

Beberapa programnya di antaranya Center of Excellence (CoE) dan Center for Future Work (CFW) yang menjembatani mahasiswa dan industri. Melahirkan SDM unggul yang sesuai kebutuhan masyarakat.

“Prof. Fauzan juga sukses menjalankan program Profesor Penggerak Pembangunan Masyarakat (P3M) yang berjalan di berbagai daerah. Program tersebut memberdayakan para pakar dari UMM untuk memberikan pendampingan berupa kontribusi langsung pada masyarakat. Terutama di bidang pangan yang sesuai rencana-rencana Pak Prabowo untuk menjaga ketahanan pangan. Saya rasa program yang pernah dijalankan Prof. Fauzan selama menjadi rektor sangat match dengan program yang diusung Pak Prabowo,” kata Krisna, sapaan akrabnya, Selasa (15/10/2024).

Baca Juga:  Tim Nogogeni ITS Kembali Raih Juara di Ajang Kontes Mobil Hemat Energi 2024
Baca Juga:  Dua Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Unair Masuk Top 2 Persen Peneliti Dunia

Proses seleksi ini, menurut Prabowo, telah dilakukan sejak lama. Ia sudah mempelajari nama-nama yang akan bergabung ke dalam kabinetnya jauh sebelum nama-nama itu diundang ke Kertanegara. Pihaknya sudah melakukan pemantauan, diskusi, dan seleksi agar bisa menentukan calon terbaik.

“Mereka juga sudah menyatakan kesediaan membantu saya,” kata Prabowo kepada media.

Prabowo menjelaskan, pemanggilan sederet nama tersebut untuk memastikan mereka bersedia membantunya.

“Hari ini hanya untuk mengonfirmasi. Saya yakinkan mereka apakah bersedia membantu di bidang yang telah saya tawarkan,” tambahnya.

Nama Prof Fauzan di kediaman Prabowo menambah daftar panjang tokoh penting yang berpotensi masuk di struktur kabinet baru.

Posisi menteri atau wakil menteri yang diprediksi diisi Prof. Fauzan merupakan jabatan strategis yang akan berperan penting dalam pendidikan tinggi, riset, dan teknologi. Posisi ini diharapkan bisa membantu melahirkan SDM unggul. (abs)