Berita Sidoarjo
Pegawai DLHK Sidoarjo Gelar Upacara HUT ke-79 RI di Atas Gunungan Sampah TPA Jabon

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Sejumlah pegawai Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Sidoarjo bersama pekerja dan pemilah sampah menggelar upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI di area gunungan sampah Tempat Pemrosesan Akhir (TPA), Desa Balongtani, Kecamatan Jabon, Sidoarjo, Sabtu (17/8/2024).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pemkab Sidoarjo, Bahrul Amig, bertindak sebagai inspektur upacara. Sembilan ekskavator yang dipasang bendera Merah Putih, diletakkan di area upacara.

Upacara kemerdekaan berjalan sekitar satu jam yang dimulai dari pukul 08.30 WIB. Meskipun panas, para peserta upacara terlihat tetap semangat mengikutinya.

Baca Juga:  Gelar Upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI, Ini Pesan Presdir Maspion Group Alim Markus

Dalam sambutannya, Amig menyentil meskipun bangsa telah 79 tahun merdeka, namun warga belum merdeka dari sampah.

Menurutnya, sekitar 70 persen masyarakat Indonesia masih rendah kepeduliannya terhadap sampah. Fakta di lapangan, mereka masih membuang sampah sembarangan, hal itu bisa disebut juga sebagai tindakan kriminal terhadap lingkungan.

“Maka dari itu, kesadaran masyarakat yang tetap cuek terhadap lingkungan, Indonesia ini belum merdeka dari sampah,” jelasnya.

Baca Juga:  Direktur Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana Otorita IKN Kunjungi TPA Jabon
Baca Juga:  Penerimaan Pajak di Jawa Timur hingga Juli 2024 Capai Rp 67,86 Triliun, untuk Menopang Pelaksanaan Kebijakan Fiskal Regional dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Jawa Timur

Amig berharap, di masa mendatang, harus ada target dalam penanganan masalah sampah yang dimulai dari perilaku indibidu di tingkat rumah tangga.

Amig menambahkan, saat ini sampah yang masuk ke TPA Jabon dari seluruh wilayah Kabupaten Sidoarjo setiap hari mencapai 600 ton.

Untuk progres pengelolaan sampah, pemerintah pusat menganggap Sidoarjo telah mumpuni dalam pengelolaannya karena setiap waktu jumlah sampah yang masuk kee TPA terus berkurang.

“Kami mengharapkan pemangku wewenang baik di wilayah kecamatan, desa, RT dan RW menyosialisasikan kepada warga agar giat memilah sampah. Harapan jangka panjangnya, sampah yang terbuang menjadi sangat minim bahkan nol,” tutup mantan Kepala Dinas Perhubungan ini. (sat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *