Futsal PON XIX/2016
Kandas di Semifinal, Jawa Timur Berebut Perunggu Lawan DKI Jakarta

BANDUNG, SURYAKABAR.com – Pupus sudah keinginan skuat futsal Jatim untuk membawa pulang medali emas dari ajang PON XIX/2016 Jabar. Tim asuhan Vennard Hutabarat ini kalah tipis 3-4 (1-2) dari Maluku Utara di pertandingan semifinal di GOR ITB Jatinangor Bandung, Sabtu (24/9/2016).

Dengan demikian Septyan ‘Caca’ Dwi Chandra dkk tinggal menyisakan harapan untuk berebut medali perunggu menghadapi DKI Jakarta yang pada laga semifinal lainnya kalah, 1-2 dari tuan rumah Jawa Barat.

Jawa Timur dan DKI Jakarta pernah bertemu di babak penyisihan Grup A, Rabu (21/9/2016). Waktu itu, Jawa Timur menang, 6-4 pada pertandingan yang diwarnai dua kartu merah untuk pemain DKI Jakarta.

Melawan Maluku Utara di semifinal, penampilan Jawa Timur seperti antiklimaks. Setelah tampil perkasa di babak penyisihan dengan memetik empat kemenangan, sekali imbang tanpa kalah, performa Jawa Timur anjlok ketika di semifinal.

Kelelahan akibat main lima kali di babak penyisihan, sementara Maluku Utara main empat kali juga mempengaruhi turunnya stamina arek-arek Jawa Timur. Apalagi, sepanjang pertandingan, Maluku Utara cukup sabar menunggu di daerah sendiri dan hanya mengandalkan serangan balik cepat yang efektif.

Maluku Utara mengawali kemenangan lewat gol Darwis Telurupun menit 5 lewat serangan balik. Tertinggal satu gol, Jawa Timur menaikkan tempo permainan ketika bola berada di daerah Maluku Utara. Hasilnya, umpan matang Caca yang disodorkan ke Andika Ricky berhasil dimaksimalkan Ricky menit 10 untuk menyamakan kedudukan.

Berselang tiga menit, Maluku Utara kembali memimpin di papan skor, menyusul gol Satrio Putra June. Berawal dari sepak pojok, Satrio yang menerima bola di depan gawang Jatim langsung membalikan badan dan menendang bola. Bola mengenai tiang dan mental di depan Satrio. Tanpa kontrol, pemain yang bibirnya baru mendapat 20 jahitan usai kericuhan saat melawan Papua Barat itu langsung mencocor dan gol. Kedudukan berubah 2-1 untuk Maluku Utara yang bertahan hingga babak pertama berakhir.

Di babak kedua, tempo permainan meningkat. Jawa Timur langsung mengambil inisiatif menyerang. Gusti Dian Ardianto lewat serangan balik menit 21 tendangan kerasnya mengenai tiang. Justru Maluku Utara yang berhasil menambah gol melalui sontekan Satrio Putra June menit 29.

Tertinggal dua gol, Jawa Timur memainkan power play. Hasilnya, Andika Ricky menipiskan ketinggalan menjadi 3-2 menit 34 memanfaatkan umpan matang Fandi ‘Monte’ Hidayat. Hanya dalam hitungan detik, Maluku Utara kembali mencetak gol. Kali ini lewat tendangan jarak jauh Rio Pangestu ketika gawang Jawa Timur kosong.

Pertandingan semakin menegangkan. Ini menyusul lahirnya gol Gusti Dian Ardianto menit 35 dari tendangan jarak jauh yang gagal diblok penjaga gawang Maluku Utara, Kikin Bayu. Kedudukan pun berubah menjadi 4-3 untuk keunggulan Maluku Utara. Usai lahirnya gol itu skema powerplay Jawa Timur gagal menambah gol untuk menyamakan kedudukan. (rmd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *