Berita Sidoarjo
Sebelum Pemindahan Makam, Warga Desa Waru dan Bupati Gus Muhdlor Gelar Istiqosah dan Tahlil
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Sebagian makam di Desa Waru, Kecamatan Waru terdampak pembangunan frontage road dan segera dipindah. Makam tersebut terletak di Jln. Jend. S. Parman, Gang VI RW XIII.
Para ahli waris makam yang akan dipindah berkumpul di Masjid Baiturrohim Desa Waru Kecamatan Waru. Mereka menggelar istiqosah dan tahlil untuk kelancaran proses pemindahan makam, Kamis (2/2/2023). Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor hadir dalam doa bersama tersebut.
Doa dipimpin KH. Amiruddin Mu’in atau Kyai Amir, pengasuh Ponpes Sabilur Rosyad Sidoarjo yang dilanjutkan KH. Masruhin dan KH. Husein Hasyim.
Gus Muhdlor, panggilan akrab bupati mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas dukungan warga Desa Waru terhadap pembangunan frontage road. Ia mengatakan, pembangunan frontage road bukan untuk kepentingan bupati, melainkan untuk kepentingan seluruh masyarakat.
BACA JUGA:
“Pembangunan ini bukan untuk bupati, tapi untuk kita semua, Insyaallah dukungan bapak ibu semua akan menjadi amal jariyah keluarga jenengan semua,” tuturnya.
Gus Muhdlor mengaku bangga akan keguyuban warga Desa Waru. Hal tersebut dapat dilihat dari dukungan terhadap pembangunan Kabupaten Sidoarjo. Menurutnya dukungan seperti ini bentuk kepedulian terhadap kepentingan bersama.
“Jujur kami bangga warga Waru bisa guyub, bisa rukun, bisa gotong royong dan memikirkan kemashalatan masyarakat dan mengesampingkan egoisme masing-masing dalam mendukung pembangunan frontage road,” ujarnya.
Kepada masyarakat, ia meminta doa agar nantinya pembangunan di Kabupaten Sidoarjo berjalan lancar. Salah satunya pembangunan frontage road yang telah ditunggu-tunggu masyarakat.
Ia juga meminta maaf bila pembangunannya berdampak pada aktivitas warga. Namun ia yakinkan pembangunan jalan seperti ini menjadi solusi untuk mengurai kemacetan.
“Sekali lagi mohon maaf, nyuwun ridho ne panjenengan, dan terimakasih kepada semua, kepada pak Kades, kepada BPD, kepada LKMD dan kepada semua RT RW dan masyarakat Desa Waru, terimakasih, terimakasih dan terimakasih,” imbuhnya.
Kepala Dinas PU Bina Marga dan SDA Sidoarjo Dwi Eko Saptono yang mendampingi Gus Muhdlor mengatakan, pemindahan akan dilakukan setelah pihak desa membentuk panitia.
Setelah itu Pemkab Sidoarjo akan memfasilitasi pemindahannya. Makam akan dipindahkan di lahan kosong di sebelah makam lama.
Lahan tersebut merupakan CSR perusahaan. Dwi juga mengatakan, nantinya juga ada pengembangan makam Desa Waru. Letaknya di sebelah Barat jalan raya Waru.
“Makam ini dipindahkan di lahan kosong di sebelah makam lama yang merupakan CSR dari perusahaan,” ucapnya. (sat)