Sepak Bola Jatim Raih Perunggu PON XX Papua, Medali Emas Direbut Tuan Rumah Papua

JAYAPURA, SURYAKABAR.com – Tim sepak bola Jatim membawa pulang medali perunggu PON XX Papua 2021, setelah pada laga perebutan peringkat ketiga mengalahkan Kalimantan Timur 3-2 lewat perpanjangan waktu di Stadion Barnabas Youwe, Kabupaten Jayapura, Kamis (14/10/2021).

Kalimantan Timur unggul lebih dulu melalui Rian Khaidir menit 61 dari tendangan dari luar kotak penalti. Kecolongan gol Jatim meningkatkan tekanan. Hasilnya, striker Muhammad Faisol berhasil menyamakan kedudukan 1-1 menit 76.

Berselang tiga menit, pemain asal Sidoarjo Dwiki Mardiyanto membawa Jatim berbalik unggul 2-1. Alumni SMAN 1 Wonoayu ini melepas tendangan kaki kanan, bola melengkung gagal dijangkau kiper Kalimantan Timur, Andry Fathur Robby.

Keunggulan Jatim pupus menjelang babak kedua berakhir. Ini menyusul Kalimantan Timur mendapat penalti menit 85, setelah pemain Jatim melakukan pelanggaran kepada gelandang Kaltim Aldy Satria Fitrandi di dalam kotak penalti.

Muhammad Rizky Ramadhan yang dipercaya sebagai eksekutor penalti berhasil menjebol gawang Jatim untuk menyamakan kedudukan 2-2.

Jatim nyaris menambah gol pada injury time babak kedua. Namun, sundulan Dimas Sukarno Putra membentur mistar gawang Kaltim.

Hingga babak kedua usai, skor tetap imbang 2-2. Laga kemudian dilanjutkan babak perpanjangan waktu 2 x 15 menit.

BACA JUGA:

Pada babak perpanjangan waktu, Muhammad Faisol Yunus memastikan kemenangan Jatim lewat gol yang dicetak dari tendangan bebas. Kiper pengganti Agus Susanto gagal membendung tendangan Muhamad Faisol Yunus.

Kiper Agus Susanto masuk lapangan pada babak pertama perpanjangan waktu menggantikan Andry Fathur Robby yang cedera, setelah benturan dengan pemain Jatim di dalam kotak penalti.

Sementara itu, medali emas cabang olahraga sepak bola putra direbut tuan rumah Papua, setelah di final menang 2-0 atas Aceh. Dua gol kemenangan Papua diborong sang kapten, Ricky Ricardo Cawor menit 4 dari tendangan penalti dan menit 22.

Berkat tambahan dua gol tersebut membuat Ricky mencatatkan namanya sebagai top skor sepak bola putra PON XX Papua dengan 11 gol.

Torehan gol tersebut sekaligus menempatkan mantan striker Persemi Mimika itu sebagai pemain paling produktif sepanjang PON digelar sejak 1948 di Solo.

Capaian Ricky melewati seniornya Boaz Salossa pada PON XVI Palembang 2004 dengan 10 gol, dan David Saidui pada PON XII 1993 Jakarta dengan 9 gol. (es)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *