Liga Futsal Surabaya 2019
Lafuria FC Jadi Korban Kedua Kebangkitan Nisrina FC
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Kebangkitan Nisrina FC kembali memakan korban. Kali ini Lafuria FC menjadi korban kedua Nisrina FC, setelah di matchday ketiga Liga Futsal Surabaya (LFS) 2019, Nisrina FC menang 3-1 atas Lafuria FC di Surabaya Futsal Center (SFC), Minggu (6/1/2019) malam.
“Kekalahan pertama kami di matchday pertama menjadi pelajaran berharga bagi anak-anak. Alhamdullilah kami bangkit dan berhasil memetik dua kemenangan beruntun,” ujar Arif Johan, Owner Nisrina FC menjawab suryakabar.com usai pertandingan.
Pada pertandingan pertama, diluar dugaan Nisrina FC kalah tipis 0-1 dari Meta Futsal. Waktu itu Nisrina FC hampir sepanjang pertandingan mengurung pertahanan Meta Futsal. Justru, Meta Futsal berhasil memaksimalkan serangan balik untuk mencetak gol.
Menghadapi Lafuria FC, Nisrina FC tertinggal gol lebih dulu. Pertandingan memasuki menit sembilan serangan balik Lafuria FC membuahkan gol melalui Andika Yanuar Eka Saputra.
Kecolongan satu gol tidak membuat skuat Nisrina FC panik. Unggul pengalaman Nisrina FC menyamakan kedudukan satu menit menjelang babak pertama berakhir lewat pemain senior Yono Susanto. Skor imbang 1-1 bertahan hingga babak pertama usai.
“Ketika Yono menguasai bola pemain Lafuria fokus mengawal dua flank kami, Yono melihat ada peluang dari tengah, dia langsung melepas tendangan dan masuk,” kata Ambar Supriyanto, Head Coach Nisrina FC.
Di babak kedua Nisrina FC kembali menguasai permainan. Namun upaya menambah gol terus menemui jalan buntu.
Choirul Mashuda membawa Nisrina FC berbalik unggul 2-1 menit 29, setelah tendangan cannon ball nya dari luar circle gagal dibendung kiper Lafuria FC.
Lafuria FC tidak menyerah. Mereka terus bekerja keras untuk menyamakan kedudukan. Disiplinnya pemain Nisrina dalam bertahan membuat Lafuria FC gagal mencetak gol.
Justru 37 detik menjelang waktu pertandingan berakhir, serangan balik Nisrina FC yang dimotori pemain senior Achmad Firdaus Ghozali menambah gol kemenangan menjadi 3-1.
Gol terakhir Nisrina ini lahir setelah Ghozali yang tinggal berhadapan dengan kiper Lafuria FC tidak langsung menendang bola, namun memberikan ke Choirul Mashuda yang berdiri bebas. Sambil tersenyum Choirul Mashuda melepas tendangan ke gawang Lafuria FC yang kosong.
Kemenangan ini menjadi modal Nisrina FC menghadapi big match melawan Garuda Emas FC, Sabtu (12/1/2019). (es)
