Mitra Representatif Lintas Negara Feihuang Bantu Bangun Bisnis di Tiongkok dan Indonesia
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Perusahaan yang bergerak di bidang investing corporate and trade services, Feihuang Group Indonesia, siap membantu para pelaku bisnis, mulai eksportir atau importir, pemilik bisnis atau perusahaan yang ingin ekspansi atau sourcing ke Tiongkok.
Berbekal pengalaman lebih dari 10 tahun, dan kantor operasional di Tiongkok-Indonesia, Feihuang siap mendampingi ekspansi ke Tiongkok lebih mudah, aman, dan efisien.
Direktur Feihuang Group Indonesia Dioz Brilliando Santoso mengatakan, Feihuang secara resmi pertama kali didirikan di Xiamen, Tiongkok pada 2019.
Menurutnya, fokus utama Feihuang di bidang investasi dan perdagangan Indonesia-Tiongkok dan Tiongkok-Indonesia. Sehingga, Feihuang hadir bukan sekadar penyedia layanan, tapi mitra representatif lintas negara yang membantu membangun kehadiran bisnis di Tiongkok dan sebaliknya secara terpadu dan strategis.
“Kami membantu mulai consulting, market research, hingga buat PT, dan sertifikasi sampai benar-benar berdiri dan berjualan, termasuk juga rekrutmen. Seperti layanan one stop solution bagi mitra di Tiongkok untuk consulting dan representative,” ujar Dioz, Senin (29/9/2025).
Dioz menjelaskan, bisnis lintas negara bukan hanya soal peluang, namun juga soal keamanan, kepercayaan, dan efisiensi. Menurutnya, dengan pengalaman lebih dari 10 tahun di bidang sertifikasi, perizinan lintas negara, dan manajemen bisnis internasional, Feihuang memahami tantangan yang dihadapi perusahaan ketika ingin menembus pasar baru.
“Feihuang hadir bukan sekadar jembatan, melainkan sebagai partner strategis yang memastikan setiap langkah ekspansi Indonesia-Tiongkok berjalan lebih terarah. Dari pendampingan hingga implementasi nyata, kami percaya bahwa kolaborasi yang tepat bisa membuka pasar baru tanpa harus menghadapi hambatan yang rumit sendirian,” jelasnya.
Dioz menyebut, sebagai penyedia layanan terpadu lintas negara, Feihuang fokus di tiga bidang industri. Yakni, food and beverage (FnB), building material (infrastruktur), dan medical (medis).
“Fokus kami ke depan akan melebarkan sayap di bidang medis. Tapi, sekarang ini, harapan kami ingin membantu UMKM Indonesia bisa menjual produknya di Tiongkok atau bisa go internasional,” ungkapnya.
Sejak 2019 hingga saat ini, jumlah klien atau anggota aktif yang didampingi Feihuang mencapai lebih dari 100 perusahaan, baik dari Indonesia maupun Tiongkok.
“Klien kami ada dari seluruh Indonesia, terutama dari Pulau Jawa. Ada beberapa dari Sulawesi, Kalimantan, dan Bali. Kami tidak ada target dalam setahun berapa klien, tapi rata-rata yang bergabung antara 20 sampai 30 klien baru dalam setahun. Itu sudah bagus,” terangnya.
Saat ini, cabang Feihuang di Indonesia berperan aktif memperkuat jaringan, serta mempermudah aktivitas lintas negara. Kehadiran cabang ini menjadikan komunikasi bisnis Indonesia-Tiongkok lebih efisien, terpercaya, dan selaras dengan kebutuhan kedua belah pihak.
Sebelumnya, Feihuang juga menggelar business expedition ke sejumlah perusahaan di Tiongkok, dengan mengajak puluhan calon investor dari Indonesia, dan sebaliknya. Program ini juga masih berjalan hingga saat ini sebagai upaya penjajakan dan peluang kerja sama yang berkelanjutan. (aci)
