Liga Futsal Surabaya Divisi Utama 2025
Liga Futsal Surabaya Divisi Utama 2025, Diikuti Enam Tim, Lentera Jaya Bersama Ditunjuk sebagai Operator Liga

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Liga Futsal Surabaya Divisi Utama 2025 diikuti enam tim, Great Grace (GG) FS, Al Ahly FC, Unika, Satria Merah Putih (SMP) FC, Kalimas Paruga FC dan Sekolah Futsal Surabaya (SFS).

Liga digelar di Nisrina Futsal Center Surabaya, kick off, Sabtu (28/6/2025). PT. Lentera Jaya Bersama ditunjuk sebagai operator liga.

Ketua Asosiasi Futsal Kota (AFK) Surabaya, Abdullah mengatakan, Liga ini dibentuk sesuai aspirasi dan kebutuhan para anggota AFK Surabaya.

“Liga ini diikuti enam tim anggota AFK Surabaya yang lolos kualifikasi sebagai tim yang berlaga di kasta tertinggi Divisi Utama. Mereka lolos setelah melalui turnamen pra musim tahun lalu,” ucap Abdullah.

Baca Juga:  Hasil Pertandingan Pekan Keempat dan Klasemen Sementara J-One League U17, PP FC Raih Kemenangan Pertama, Nisrina Kokoh Kuasai Puncak Klasemen

Pria yang beraktivitas sebagai advocat ini menyampaikan pentingnya liga ini sebagai bagian dari ajang pembinaan, pembibitan dan pengembangan atlet futsal Surabaya.

Sementara itu Yobel E Waloyo, Penanggung Jawab PT Lentera Jaya Bersama, Operator Liga Futsal Surabaya Divisi Utama 2025 mengatakan, pada liga ini, salah satu regulasi pemain yakni tiap tim bisa mendaftarkan maksimal lima pemain kelahiran 2005.

“Hanya saja, lima pemain kelahiran 2005 tersebut bukan pemain Porprov. Sisanya yang 20 pemain kelahiran 2006 dan seterusnya,” ujar Yobel E Waloyo kepada suryakabar.com, Sabtu (28/6/2025).

Terkait waktu pertandingan, Yobel menyebut 20 menit x 2. “Kami menggunakan waktu pertandingan 20 menit x 2. Yang 17 menit x 2 kotor, sedang sisanya 3 menit terakhir waktu bersih,” urainya.

Baca Juga:  Final Futsal Putra Porprov Jatim 2025, Kota Malang Hadapi Surabaya, Ulangan Final Porprov Jatim 2019
Baca Juga:  Futsal Putri Sidoarjo Raih Emas Porprov Jatim 2025, Kota Malang Rebut Perak, Tuban Sabet Perunggu

Yobel menambahkan tujuan utama dari liga ini bukan semata-mata mencari siapa yang menjadi juara, namun lebih dari itu, untuk menjaring dan membina bakat-bakat pemain futsal muda berbakat dari Surabaya, yang kelak diharapkan dapat mewakili Surabaya tampil di Porprov Jatim dan turnamen bergengsi lainnya.

“Kami sangat mengapresiasi terselenggaranya event ini sebagai wadah positif bagi pemain muda Surabaya untuk menunjukkan potensi dan kemampuan terbaiknya. Tentunya bibit-bibit pemain muda ini bisa untuk persiapan Porprov Jatim 2027,” paparnya. (es)