Wamendiktisaintek Apresiasi Karya Produk Inovasi Mahasiswa UPN Veteran Jatim
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Prof Dr Fauzan MPd mengapresiasi gelaran Pameran Produk Inovasi, Hilirisasi Teknologi Tepat Guna, dan Open Campus yang digelar UPN Veteran Jawa Timur, Sabtu (25/1/2025).
Menurutnya, produk inovasi hasil karya sivitas akademika dan tenant UPN Veteran Jatim ini perlu didorong agar lebih maju dan berkembang. Sehingga, nantinya produk yang dihasilkan bisa bermanfaat bagi masyarakat luas.
“Saya kira (pameran produk inovasi) itu harus didorong karena pertimbangannya, bukan hanya sekadar pameran tapi tanggung jawab, dan berikutnya adalah bagaimana mengimplementasikan produk-produk teknologi terapan yang sudah dihasilkan UPN Veteran Jatim ini,” ujarnya saat meninjau pameran.
Pada pameran produk inovasi ini, sejumlah alat teknologi inovatif hasil karya sivitas akademika dan tenant UPN Veteran Jatim juga didemonstrasikan. Seperti Mesin Kopi Terintegrasi, Chiller Susu dan Mesin Pasteurisasi, dan Mesin Mixing Keripik.
Kemudian, Oven Hybrid (Griya Pangan Nusantara), AMDK (Air De-Mineral, Air pH Plus, Cup Sealer Multifungsi), dan Mesin Bakso.
Sedangkan, produk unggulan tenant teknologi UPN Veteran Jatim yang telah berhasil menembus pasar ekspor, seperti Apel Celup (minuman berbahan dasar buah apel lokal yang dikemas dan diolah layaknya teh celup), dan Riang Java Food (industri kecil yang memproduksi tiwul instan, gatot instan, kerupuk rambak, kerupuk samiler, dan gerit jagung).
Kemudian, Raissa Beauty (produk pangan fungsional berbahan dasar kolagen dengan produk unggulan seperti AG Cereal, Alga Tea, Kopilove, dan Flossom).
Selain itu, Cozy Cosmetic (skincare berbahan aktif alami dari ekstrak sarang burung walet dan cocoa butter), Persy Parfum (parfum dengan aroma yang disesuaikan melalui tes kepribadian), serta Fure (produk furniture hasil daur ulang limbah anorganik yang memiliki nilai jual tinggi).
Melalui pameran ini, UPN Veteran Jatim ingin menunjukkan komitmennya dalam mendorong inovasi teknologi tepat guna, dan meningkatkan hilirisasi hasil riset ke tingkat komersialisasi. (aci)
