LIFS 2024-2025
Exist Tifosi Kalahkan Kopikimi Estrella di Liga Internal Futsal Sidoarjo

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Tuntas sudah pembalasan Exist Tifosi atas kekalahan dari Kopikimi Estrella di putaran pertama Liga Internal Futsal Sidoarjo (LIFS) 2024-2025. Itu setelah di laga putaran kedua, Exist Tifosi berhasil mengalahkan Kopikimi Estrella 2-1 di FFC Randegan Tanggulangin, Minggu (12/1/2025). Di putaran pertama Exist Tifosi kalah 0-1.

“Alhamdullilah pada match kali ini kami diberikan kemenangan. Ini membalas kekalahan kami di putaran pertama,” ujar Denta Yoga Andrian, Pelatih Exist Tifosi menjawab suryakabar.com, Minggu (12/1/2025).

Baca Juga:  Exist Tifosi Target Menang Lawan Tim Juru Kunci Akademi Galacticos di Liga Internal Futsal Sidoarjo 2024

Termotivasi memburu kemenangan, Exist Tifosi yang menurunkan kekuatan penuh di antaranya ada kapten tim Ramzi Faiz Setiawan, Aditya Pambayun, Farrel Riswandha, Achmad Aditya Fadholi, M Rama Ardiansyah juga dua pemain PON Jatim 2024 Rayhan Putra Bayu serta kiper Aprilius Amanah, Exist Tifosi lebih banyak menguasai permainan.

Rayhan membawa Exist Tifosi unggul lebih dulu menit 8. Keunggulan Exist Tifosi 1-0 ini bertahan hingga babak pertama berakhir.

Baca Juga:  Unggul FC Malang Susah Payah Kalahkan Tim Promosi Rafhely Futsal di Liga Futsal Profesional

Kopikimi Estrella yang mendapat suport penuh dari Head Coach Utomo Suryodiputro berhasil menyamakan kedudukan 1-1 menit 22. Berselang tiga menit Ramzi Faiz Setiawan memastikan kemenangan Exist Tifosi 2-1.

“Kopikimi tim bagus, kolektivitas timnya bagus. Mereka memiliki defense yang bagus. Sebaliknya, kekurangan kami di pertandingan ini, kami banyak membuang peluang. Ada peluang di tiang dua, tetapi pemain terlambat mengisi tiang dua, sehingga bola lewat. Sebaliknya ketika ada pemain sudah berada di tiang dua, bola tidak segera dipassing ke tiang dua, sehingga ketika dipassing bola bisa dipotong kiper lawan,” urai Denta Yoga.

Baca Juga:  Kejurprov Bola Voli Antar-Klub U-15 se Jatim Diikuti 34 Klub Putra dan 36 Klub Putri

Denta Yoga juga menyoroti cara defense timnya yang masih sering fokus ke ball watching dan minim memperhatikan pergerakan tanpa bola lawan.

“Defense anak-anak masih ball watching. Ketika pemain Kopikimi menguasai bola, anak-anak lebih banyak melihat bola bukan pergerakan lawan. Beberapa kali Kopikimi berhasil true pass dan mencitakan peluang,” tandasnya.

Musim ini Exist Tifosi berstatus sebagai juara bertahan. Saat ini Exist Tifosi masih tercecer di posisi kelima mengumpulkan 17 poin. (es)