30 Kampus dan Lembaga Pendidikan Meriahkan Smamda EduFair 2024

SURABAYA, SURYAKABAR.com – SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya kembali menggelar Smamda EduFair. Selain menghadirkan 30 kampus dan lembaga pendidikan dalam dan luar negeri, Smamda EduFair 2024 menargetkan jumlah pengunjung mencapai 1.000 orang.

Pada gelaran Smamda EduFair 2024 ini, menghadirkan 30 perguruan tinggi negeri (PTN), perguruan tinggi swasta (PTS), lembaga pendidikan dalam dan luar negeri, serta konsultan pendidikan.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas Rr Tanti Puspitorini SS mengatakan, pameran pendidikan yang digelar untuk ke-12 kali ini agar para siswa mendapatkan wawasan serta inspirasi tentang dunia perkuliahan dan pilihan karier masa depan sesuai minat dari masing-masing siswa.

Baca Juga:  Raih Juara Seni Baca Alquran, Danang Siswa Smamda Sidoarjo dapat Golden Tiket Universitas Muhammadiyah Malang

“Tujuannya untuk memberikan wawasan studi lanjut kepada siswa, karena selama ini anak-anak terpacu pada PTN saja. Padahal, PTS dan Sekolah Kedinasan juga bagus. Selain kelas 12, ada siswa kelas 10 dan 11 yang diundang untuk datang ke pameran,” ujar Tanti usai pembukaan Smamda EduFair 2024 di Lantai 6 Smamda Tower Surabaya, Rabu (6/11/2024).

Selain siswa dari Smamda, panitia juga mengundang 19 SMA dan SMK di Jawa Timur, serta orang tua siswa untuk hadir ke Smamda EduFair 2024.

Baca Juga:  Alumnus ITS Ciptakan Inovasi Desain Kereta Bandara Layani Rute Sekitar IKN

“Orang tua siswa sengaja kami undang untuk hadir, agar bisa melihat dan memilih jurusan sesuai minat anaknya masing-masing. Tahun lalu, lewat EduFair ada beberapa siswa dari Smamda yang diterima di kampus di luar negeri, di Tiongkok karena EduFair kemudian mendaftar dan diterima,” ungkapnya.

Sejumlah siswa yang hadir mengaku terbantu dengan adanya gelaran Smamda EduFair ini. Di antaranya, Kenenza Almira Najla dan Challista Rachmania, keduanya siswa Kelas XII Smamda Surabaya.

Baca Juga:  Konjen Tiongkok dan Unesa Dukung Pengembangan Pendidikan Lewat Buku dan Media

Kenenza mengakui mencari informasi kuliah seputar jurusan Kedokteran, sehingga ia memiliki gambaran mengenai biaya kuliah serta berapa lama belajar di jurusan Kedokteran. Melalui EduFair ini, ia bisa dijelaskan secara detail jurusan yang akan dipilih untuk melanjutkan pendidikan.

“Saya cari info untuk kuliah tahun depan. Rencananya mau masuk di Fakultas Kedokteran Unair (Universitas Airlangga) karena cita-cita untuk menjadi dokter sudah dari kecil. Bekal yang saya miliki sudah belajar sedikit tentang anatomi dan menyiapkan belajar untuk menghadapi UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer),” jelas Kenenza.

Sedangkan, Challista berniat ingin masuk ke jurusan Arsitektur ITS (Institut Teknologi Sepuluh Nopember). “EduFair ini sangat membantu memberikan informasi soalnya bisa tanya-tanya langsung. Saya mau masuk Arsitektur di ITS, karena sejak dulu pingin menjadi Arsitek,” pungkasnya. (aci)