Unusa Komitmen Kontribusi di ASEAN Lewat Pengabdian Masyarakat Internasional

SURABAYA, SURYAKABAR,com – Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat (Pengmas) internasional di Negeri Perlis, Malaysia.

Salah satunya, dengan memberikan edukasi dan pelatihan mengenai pentingnya air bersih bagi kesehatan manusia, serta pentingnya menjaga kelestarian lingkungan sejak dini.

Ketua Pengabdian Masyarakat Internasional Unusa, Achmad Syafiuddin PhD mengatakan, pengmas internasional ini berkolaborasi dengan Universiti Malaysia Perlis (UniMAP) dan Jabatan Pendidikan Negeri Perlis, Kementerian Pendidikan Malaysia, bertempat di Sekolah Kebangsaan Guar Jentik.

Kegiatan ini juga dihadiri perwakilan dari beberapa sekolah lainnya, yaitu Sekolah Kebangsaan Islam 1, Sekolah Kebangsaan Paya, dan Sekolah Kebangsaan Kubang Gajah, Senin (29/7/2024).

Syafiuddin menjelaskan, dalam kegiatan ini, siswa-siswi sekolah yang hadir diberikan pemahaman mengenai dampak air bersih terhadap kesehatan, serta pelatihan praktis untuk melakukan pemantauan dan pengukuran kualitas air di sekitar sekolah mereka.

Baca Juga:  DJP Jatim I Edukasi dan Kampanye Pajak Bertutur 2024 Sasar Pelajar
Unusa menggelar pengmas internasional di Negeri Perlis, Malaysia, beri edukasi dan pelatihan pentingnya air bersih bagi kesehatan manusia.

”Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian sejak dini mengenai pentingnya menjaga kebersihan air dan lingkungan,” ujar Syafiuddin di ruang kerja Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unusa, Rabu (7/8/2024).

Syafiuddin menegaskan, pengmas internasional ini merupakan bagian dari komitmen Unusa untuk berkontribusi di tingkat ASEAN.

”Kami tidak hanya fokus di Indonesia, tetapi juga berupaya memberikan dampak positif di negara-negara ASEAN. Kegiatan ini memiliki dampak yang signifikan, khususnya untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian tentang air bersih sejak dini atau sejak sekolah dasar,” ungkapnya.

Kepala Sekolah Kebangsaan Guar Jentik, Safuandy Sabri mengapresiasi pengmas internasional yang dilakukan Unusa dan seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini. Pihaknya berharap program ini dapat berlanjut pada tahun-tahun mendatang.

Baca Juga:  Dosen ITS Temukan Teori Gempa Bumi Baru dan Dipublikasikan di Jurnal Internasional

“Kami sangat berterima kasih atas program edukasi yang diberikan terkait pentingnya air bersih bagi kesehatan manusia dan pentingnya ikut terlibat dalam menjaga kelestarian lingkungan sejak dini,” jelas Safuandy.

Dalam kesempatan yang sama, Kolaborator Pengabdian dari UniMAP, Dr Farrah Aini Dahalan mengatakan, kolaborasi ini merupakan bentuk realisasi kerja sama antara Unusa dan UniMAP yang telah terjalin sejak 2022.

“Kerja sama ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi lintas negara dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesadaran lingkungan di kalangan siswa,” terang Dr Farrah.

Baca Juga:  Mahasiswi Unesa Ajarkan Bahasa dan Budaya Indonesia di KBRI Australia

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Kebangsaan Guar Jentik, Nor Halmey Hamdah menilai, program ini sangat bermanfaat bagi para siswa.

”Melalui program ini, para saintis dari universitas hadir ke sekolah untuk memberikan pemahaman teknis yang dapat bermanfaat untuk mencetak calon-calon saintis di masa depan,” katanya.

Dengan pengmas internasional ini, Unusa menunjukkan dedikasinya dalam memajukan pendidikan dan kesadaran lingkungan di kawasan ASEAN.

Program ini tidak hanya memberikan edukasi dan pelatihan praktis bagi siswa, namun juga mempererat hubungan kerja sama internasional antara institusi pendidikan di Indonesia dan Malaysia.

Unusa berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan kepedulian lingkungan di seluruh kawasan ASEAN. (aci)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *