Asprov PSSI Jatim Kumpulkan Pelatih untuk Naikkan Kualitas Pemain Lokal Standart Timnas

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Asprov Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Jatim mengumpulkan pelatih di Jatim untuk menaikkan kualitas pemain muda. 

Hal ini dilakukan untuk mengikuti silabus pengembangan sepak bola di Jatim dengan menghadirkan tim perumus silabus serta Fakhri Husaini.

“Kami ingin peningkatan kualitas pemain lokal sesuai standart yang diminta pelatih timnas, jadi kami kumpulkan pelatih dari sekolah bola maupun yang sudah berlisensi A Pro,” ucap Ahmad Riyadh, Ketua Umum Asprov PSSI Jatim, Kamis (4/7/2024).

Riyadh menjelaskan semua pelatih dikumpulkan untuk membahas silabus kepelatihan dalam pembibitan atlet sepak bola muda Jatim. “Kami benahi pemain lokal kita yang harus memiliki standart yang memang bagus dan setara dengan pemain Timnas Indonesia,” ucapnya.

Baca Juga:  Timnas Garuda Muda Raih Peringkat III ASEAN U-16 Boys Championship 2024 Kalahkan Vietnam U-16 5-0, Begini Pesan Erick Thohir

Dengan pelatihan ini, pria yang juga berprofesi sebagai pengacara ini menilai jika kualitas pemain lokal sudah bagus maka tidak perlu lagi untuk penggunaan pemain dari luar. “Ibarat ambil dari luar kita hanya tranformasi ilmu sepak bola dari luar negeri untuk kemajuan sepak bola Indonesia,” ucapnya.

Dengan acara ini, Riyadh mengaku ini baru pertama kali digelar Asporv PSSI Jatim. “PSSI dari daerah lain belum melakukan ini, jadi kami harus meningkatkan kemampuan pemain lokal kami setara dengan pemain asing bahkan pemain yang bermain di luar negeri,” bebernya.

Baca Juga:  Indonesia Selangkah Lagi Juara Umum ASEAN University Games 2024
Baca Juga:  Komentar Erick Thohir Usai Drawing Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Memang Berat, Tapi Bola Itu Bundar, Jangan Kasih Kendor

Riyadh mengaku jika potensi dan bakat pemain lokal yang dimiliki Indonesia cukup besar. “Ibarat permata ini mereka belum dipoles yang benar, masih asal-asalan jadi kami buat pelatihan ini agar semua pemain lokal kita sudah berstandart pemain luar dan bisa bermain di luar Indonesia,” jelasnya.

Dengan pelatihan silabus ini, Riyadh mengaku jika pelatih sudah memiliki standart lebih untuk mengajarkan pemain muda. “Jadi tidak glambyar atau asal-asalan dan memiliki target dalam kepelatihan,” ucapnya.

“Saya berharap kedepannya bisa lahir pemain seperti Marcelino Ferdinan yang bermain di luar dan bermain sebagai starter yang membawa klubnya berjaya,” pungkasnya. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *