Berita Sidoarjo
Wabup Subandi Apresiasi KPP Pratama Sidoarjo Utara Atas Capaian Pajak 102,15 Persen di 2023
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Wakil Bupati Sidoarjo, Subandi, mengapresiasi KPP Pratama Sidoarjo Utara, karena penerimaan pajaknya pada 2023 berhasil melampaui target.
Menurut Subandi, peran pajak sangat vital bagi pembangunan, karena 80 Persen APBN bersumber dari pajak.
“Termasuk APBD Sidoarjo bersumber dari pemerintah pusat melalui Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan dana bagi hasil,” jelasnya saat menghadiri Tax Gathering Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama di Hotel Luminor, Sidoarjo, Kamis (7/3/2024).
Ia berharap agar warga patuh membayar pajak. Karena pelayanan pajak sekarang sangat dipermudah. Pajak bisa dibayar secara online.
“Direktorat Jenderal Pajak, khususnya di KPP Pratama Sidoarjo Utara terus berupaya meningkatkan pelayanan perpajakan kepada masyarakat. Secara pribadi saya merasakan kemudahan pelayana perpajakan ini,” imbuh Subandi.
Kepala KPP Pratama Sidoarjo Utara, Bambang Sutrisna, mengatakan, Tax Gathering ini bertema “Guyub Rukun Mbangun Sidoarjo.” Menurutnya, selain ajang silaturahmi juga untuk memberikan penghargaan kepada para wajib pajak.
“Di tahun 2023 kemarin, banyak sekali pencapaian hasil pajak di wilayah Sidoarjo Utara, ini tidak lepas dari sumbangsih para wajib pajak, dimana wilayah kerja KPP Pratama Sidoarjo Utara meliputi Kecamatan Waru, Gedangan, Buduran dan Sedati,” tuturnya.
Menurut Bambang, realisasi penerimaan netto KPP Pratama Sidoarjo Utara sampai dengan 31 Desember 2023 mencapai Rp 1,62 Triliun atau 102,15 % dari target.
Dalam tiga tahun terakhir penerimaan pajak tetap tumbuh. Tahun 2021 dalam kondisi covid penerimaan pajak tumbuh sebesar 15,36 persen, tahun 2022 cukup pesat sebesar 41 persen. Tahun 2023 pertumbuhan hanya 8,18 persen, karena di tahun sebelumnya sudah terlanjur tinggi penerimaan pajaknya.
“Di tahun 2024 sampai dengan bulan Februari ada pertumbuhan yang luar biasa sebesar 55 persen. Ini karena ada penambahan wajib pajak yang luar biasa, karena kegiatan eksportir juga bertambah. Ini menjadi modal kami menapaki tahun 2024 dengan lebih optimistis,” jelasnya.
Bambang melanjutkan, di tahun 2024, dirinya memikul target sebesar Rp 1,77 Triliun. Kuncinya, yakni bagaimana melaksanakan tugas perpajakan dengan sebaik-baiknya, target ini akan masuk sendiri.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak terkait, dari hasil penilaian pusat memberikan respons positif atas kinerja KPP Pratama Sidoarjo Utara. Akhirnya di tahun 2023 kami memperoleh ZI-WBK,” tutupnya. (sat)
