4.396 Siswa TK, SD, SMP di Surabaya Berebut Beasiswa Penghafal Kitab Suci

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, memberikan apresiasi kepada 4.396 siswa TK/RA, SD/MI, dan SMP/MTs sederajat di Surabaya yang mengikuti seleksi beasiswa penghafal kitab suci.

Tahun ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyiapkan anggaran Rp 3,9 miliar untuk kuota beasiswa sebanyak 1.419 siswa.

Seleksi beasiswa penghafal kitab suci ini, salah satunya digelar di SMP 17 Agustus 1945 (SMTAG) Surabaya dan dikunjungi langsung Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, didampingi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK), Rini Indriyani.

Baca Juga:  Pertamina Buka Beasiswa Sobat Bumi 2024 untuk Mahasiswa dari Sumatra hingga Papua, Ini Syaratnya

Eri mengatakan, beasiswa penghafal kitab suci ini diperuntukan bagi siswa TK/RA, SD/MI, dan SMP/MTs sederajat di Surabaya yang memiliki pemahaman dan hafalan kitab suci dari enam agama yang diakui di Indonesia, yakni Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu.

Program beasiswa tersebut merupakan upaya memperkuat perwujudan toleransi, sekaligus Kota Layak Anak (KLA) di Kota Surabaya.

“Hari ini saya mengunjungi para penghafal kitab suci beragama Islam di SMP 17 Agustus 1945, bagi agama Kristen ada di Barunawati, dan untuk Hindu besok, 17 Februari 2024 di Pura Segara. Di tahun ini ada peningkatan para pendaftar, kami membuka kuota sebanyak 1.419 siswa, tetapi yang mendaftar mencapai 4.396 siswa. Jadi setiap tahun, antusiasnya semakin meningkat,” ujar Eri usai mengunjungi peserta seleksi beasiswa penghafal kitab suci di SMPTAG Surabaya, Jumat (16/2/2024).

Baca Juga:  Wabup Subandi Dukung Beasiswa Pendidikan Anak Yatim di Sidoarjo

Menurut Eri, tahun ini, Pemkot Surabaya mengeluarkan anggaran Rp 3.908.000.000 untuk program beasiswa penghafal kitab suci ini.

Dengan adanya program beasiswa ini, Eri mengaku tengah menyiapkan anak-anak Surabaya menjadi calon pemimpin di kemudian hari. Eri berkomitmen untuk memasifkan dan menambah kuota penerima beasiswa setiap tahunnya.

“InsyaAllah kita akan gas pol terus, sehingga menarik para siswa untuk belajar agama dalam mengarungi kehidupannya. Saya ingin membangun Surabaya dengan menyiapkan para pemimpin yang memiliki akhlakul karimah, karena nasib bangsa dan kota ini ditentukan anak-anak kita,” tegasnya.

Nantinya, setiap peserta yang lolos seleksi akan diberikan beasiswa dari Pemkot Surabaya melalui Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya berupa uang saku selama 10 bulan.

Besaran beasiswa tersebut mulai Rp 100.000 bagi siswa di jenjang TK/RA, hingga paling besar senilai Rp 500.000 bagi siswa di jenjang SMP/MTs.

“Pemberian beasiswa penghafal kitab suci akan dimulai Maret hingga Desember 2024. Terkecuali untuk jenjang SMP kelas IX yang diberikan selama empat bulan saja, pada Maret hingga Juni 2024. Beasiswa akan diberikan per bulan. Jadi, kita ajak mereka untuk terus semangat dalam menguatkan agamanya dan pribadinya masing-masing,” terangnya.

Baca Juga:  Jumlah Pengguna LRT Jabodebek Meningkat 14% sejak Penambahan Waktu Operasi

Kepala SMPTAG Surabaya, Dra Hj Wiwik Wahyuningsih MM, mengatakan berbeda dengan tahun lalu, untuk tahun ini SMPTAG Surabaya hanya melakukan seleksi beasiswa penghafal kitab suci khusus agama Islam. Sedangkan, agama lainnya sudah dibagi di sejumlah sekolah lain yang ditunjuk Dispendik Kota Surabaya.

“Khusus di SMPTAG Surabaya ini saja ada sekitar 1.400-an siswa yang mengikuti seleksi dan hanya agama Islam saja. Tahun lalu, ada agama Kristen dan Katolik yang mengikuti seleksi di SMPTAG Surabaya ini. Tapi, setiap tahun jumlah peserta selalu naik,” katanya.

Wiwik menjelaskan, para penyeleksi beasiswa berasal dari semua agama. Melalui program beasiswa penghafal kitab suci ini, diharapkan dapat termotivasi dan menumbuhkan pendidikan karakter dari para siswa daripada mereka hanya bermain gadget.

“Saya melihatnya para siswa lebih antusias. Adanya program beasiswa ini, jadi ada perhatian dari Pemkot Surabaya, terutama bagi anak-anak yang suka mengaji jadi terwadahi dan bermanfaat. Saya berharap jumlah peserta semakin bertambah setiap tahunnya,” terangnya.

Pelaksanaan seleksi beasiswa penghafal kitab suci digelar selama tiga hari, yakni pada 15-17 Februari 2024. Beasiswa ini peruntukan bagi para siswa yang berasal dari jenjang TK/RA sederajat, SD/MI sederajat, dan SMP/MTs sederajat di Surabaya. (aci) 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *