Mahasiswa ITS Ciptakan Alat Pengupas Bawang Otomatis

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menciptakan alat pengupas dan pemotong bawang otomatis untuk meningkatkan efisiensi produksi pengolahan bawang.

Alat ini memanfaatkan motor dalam proses pengupasan kulit bawang. Motor inilah yang akan membuat bawang di dalam mesin saling bersentuhan dan membuat kulit arinya terkelupas.

Ketua Tim, Aldi Nugroho, mengatakan alat ini akan memanfaatkan aliran listrik untuk memisahkan kulit bawang yang terkelupas sebelumnya.

Baca Juga:  Barunastra ITS Siap Pertahankan Juara Dunia IRC 2024 di Amerika Serikat

“Untuk meminimalkan penggunaan air, alat ini juga dilengkapi dengan pompa sirkulasi agar air dapat digunakan berulang kali,” ujar Aldi di Surabaya, Rabu (31/1/2024).

Aldi menjelaskan, setelah proses pemisahan kulit bawang selesai, selanjutnya alat ini akan membawa bawang menuju proses terakhir, yaitu pemotongan.

Untuk menyesuaikan kebutuhan pengguna, alat ini dilengkapi fitur penyesuaian ketebalan hasil pemotongan. “Ketebalan dari pemotongan bawang di alat ini dapat diatur antara 1, 2, atau 3 milimeter,” ungkapnya.

Baca Juga:  BKKBN Jatim Target Prevalensi Stunting 13 Persen pada 2024
Baca Juga:  Pengguna QRIS di Jatim Sepanjang 2023 Total 6,29 Juta Orang

Alat ini juga dilengkapi sejumlah teknologi lain, seperti baterai valve regulated lead acid (VRLA) dan sensor proximity. Baterai VRLA berfungsi sebagai tenaga cadangan jika sewaktu-waktu terjadi mati listrik. “Dengan baterai VRLA ini, alat tersebut dapat digunakan selama dua jam,” jelasnya.

Sedangkan, sensor proximity dipakai mendeteksi volume tangki pada alat tersebut. Tujuannya, agar mesin mampu menghentikan proses, jika sensor sudah mendeteksi, tangki pada alat sudah melebihi kapasitasnya.

“Alat ini mampu menampung hingga lima kilogram bawang dan prosesnya memakan waktu empat menit per kilogram,” pungkas Aldi. (aci)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *