Pusat Halal Unair Serahkan 1.974 Sertifikat Halal Gratis untuk UMKM Surabaya

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Pusat Halal Universitas Airlangga (Unair) Surabaya menyerahkan 1.974 sertifikat halal gratis kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Surabaya.

Ketua Pusat Halal Unair, Abdul Rahem mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai sosialisasi dan fasilitasi hingga memiliki 736 pendamping teregistrasi dari Kementerian Agama (Kemenag).

“Kami sudah melakukan banyak sosialisasi halal di berbagai tempat. Bekerja sama dengan banyak mitra hingga terjun langsung ke hampir tiap kecamatan di Surabaya. Alhamdulillah, sejauh ini sebanyak 1.974 produk telah terbit sertifikat halal,” ujar Abdul Rahem melalui keterangannya di Surabaya, Rabu (11/10/2023).

Rahem menjelaskan, dari 2022 hingga 2023, Pusat Halal Unair berhasil memfasilitasi sebanyak 3.842 produk UMK dari 2.929 produk yang ditargetkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).

Baca Juga:  BKGN 2023, FKG Unair Terjunkan 250 Dokter Layani Pemeriksaan Gigi Gratis

Pusat Halal, lanjut Rahem, juga turut melakukan sosialisasi di 15 titik pada KKN-BBK 2023. Selain itu, berhasil melakukan pengabdian masyarakat mulai dari Kalimantan hingga Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam rangka meningkatkan ekosistem halal pada berbagai wilayah.

“Peningkatan ekosistem halal juga harus dilakukan melalui upaya penyebaran akses. Meningkatkan sosialisasi dan pendampingan berarti memperluas jangkauan halal untuk membentuk ekosistem,” jelasnya.

Terpisah, Kepala Pusat Kerja sama dan Standarisasi Halal Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Kemenag, Abdul Syakur mengatakan, Konferensi Halal Nasional menjadi salah satu upaya dalam menyatukan kolaborasi dan kerja sama dalam melakukan standardisasi halal pada berbagai wilayah. Hal ini berkaitan dengan Kewajiban Halal 2024.

Baca Juga:  Daop 8 Operasikan Kereta Suite Class Compartment Surabaya Gubeng - Gambir Jakarta
Baca Juga:  Rektor Unesa Dorong Lulusan jadi Pemimpin dan Songsong Indonesia Emas 2045

“Kenapa penting? Sertifikasi halal memberikan dampak yang baik. Dengan memiliki sertifikat halal berarti UMKM yang mulanya hanya berjualan di tempat, pada akhirnya bisa mengekspansi keluar daerah hingga keluar negeri,” terangnya.

Selain itu, kata Syakur, Unair telah menjadi percontohan halal Indonesia khususnya di Jawa Timur. Sebagai contoh kasus di wilayah Banyuwangi, adanya sertifikasi halal pada UMKM sama halnya dengan menaikkan kelas UMKM itu sendiri.

“Harapannya, keberadaan Pusat Halal Unair bisa membantu UMKM dalam melakukan pengembangan usaha melalui sertifikasi halal baik selfdeclare maupun berbayar. Karena saat ini, ekosistem halal telah disuarakan di seluruh dunia melalui penandatanganan halal dunia,” pungkasnya. (aci)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *