35 Mahasiswa Inbound UHW Perbanas Dikenalkan Budaya Kota Surabaya
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Universitas Hayam Wuruk (UHW) Perbanas Surabaya menerima 35 mahasiswa inbound dari 19 perguruan tinggi di Indonesia.
Mereka akan mengikuti kegiatan Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Batch 3 yang digagas Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan teknologi (Kemdikbudristek) selama satu semester gasal tahun 2023-2024.
Sebanyak 35 mahasiswa inbound dari 19 perguruan tinggi di Indonesia ini disambut di Auditorium lantai 10 UHW Perbanas Kampus Wonorejo Surabaya. Mereka mengenakan baju adat masing-masing untuk menunjukkan keragaman budaya Indonesia.
Koordinator PMM Batch 3 UHW Perbanas, Titis Puspitaningrum Dewi Kartika, mengatakan, persiapan kegiatan ini ada dua macam, yakni bidang akademik dan modul nusantara.
Dari sisi akademik, pihaknya telah menyiapkan sejumlah mata kuliah dan kartu rencana studi agar bisa ditempuh mahasiswa PMM.
Sedangkan, modul nusantara, selain potensi akademik, mahasiswa dituntut mengenal budaya tempat kampus tujuan.
”Mereka kami kenalkan budaya Kota Surabaya dan sekitarnya di Jawa Timur. Jadi, juga ada dosen tersendiri yang akan mendampingi secara kelompok sesuai data di Kemdikbudristek,” ujar Titis di sela-sela menyambut mahasiswa inbound di kampus UHW Perbanas Surabaya, Sabtu (16/9/2023).
Terkait pemilihan program studi, Titis sudah menawarkan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis maupun Fakultas Teknik dan Desain UHW Perbanas.
”Karena namanya juga Merdeka Belajar, para mahasiswa bisa memilih pilihannya sendiri dari yang sudah kami siapkan,” jelasnya.
Titis berharap, PMM Batch 3 ini bisa mengenalkan ciri khas hingga keunikan UHW Perbanas kepada mahasiswa yang belajar di UHW Perbanas.
”Dengan bekal wawasan dan budaya yang kami berikan, nantinya mereka bisa membawanya ke kampus asal daerahnya,” ungkapnya.
Salah satu peserta PMM dari Universitas Muhammadiyah Pringsewu Lampung, Dila Suci Wijayanti, merasa berkesan bisa bergabung dalam aktivitas modul nusantara. Dila mengaku telah mendapatkan wawasan yang tak ternilai mulai dari kebhinekaan dan toleransi.
”Alasannya memilih UHW Perbanas karena mata kuliah yang ditawarkan cukup banyak dan mudah untuk dikonversikan. Jadi, apapun yang didapatkan akan saya bawa ke daerah asal,” katanya.
Tujuan utama dari PMM ini agar para mahasiswa di Indonesia bisa mengeksplor dan mempelajari keragaman budaya nusantara, berteman, dan bersosialisasi dengan mahasiswa dari daerah lain, hingga kesempatan belajar di kampus tujuan. Jadi, selain mengikuti kegiatan akademik, para mahasiswa secara terjadwal akan mengenal budaya di Surabaya maupun Jawa Timur. (aci)