Porprov Jatim 2023
Berkuda Kabupaten Sidoarjo Target Juara Umum Porprov Jatim VIII 2023
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Porprov Jatim VIII 2023 menjadi tonggak sejarah bagi cabang olahraga (cabor) berkuda. Ini karena, untuk pertama kali cabor berkuda diperlombakan di Porprov Jatim. Cabor berkuda akan melombakan tiga nomor, equestrian, HBA dan pacu.
Tim berkuda Kabupaten Sidoarjo langsung memasang target juara umum. Hal tersebut dikatakan sang pelatih, Muhamad Idham Purnama usai melatih para atlet di Yussar Stable and Riding Club, Desa Kalidawir, Kecamatan Tanggulangin, Jumat (1/9/2023) sore.
“Saat ini persiapan atlet Sidoarjo sekitar 90 persen. Dengan sisa waktu yang ada intinya kami siap berlaga di Porprov kali ini untuk meraih juara,” terangnya.
Menurutnya, saat ini baik atlet maupun kuda dilatih lebih intens. “Untuk membuktikan berhasil tidaknya latihan yang telah lama kita gelar ya harus dibuktikan dengan hasil yang terbaik dengan menjuarainya,” imbuhnya.
Salah satu atlet berkuda Equestrian Kabupaten Sidoarjo, Yessi Rachma Nur Kharmila mengaku menambah porsi latihan dalam persiapan tampil di Porprov Jatim 2023.
“Untuk fisik harus jaga kesehatan dengan asupan nutrisi yang ditetapkan. Sedangkan untuk hal teknis semua mengikuti arahan pelatih,” ucap siswi kelas 11 SMAN 2 Sidoarjo ini.
Sementara itu, mantan atlet berkuda Sidoarjo yang juga pemilik Yussar Stable and Riding Club, Zahlul Yussar mengatakan, saat ini venue lomba telah siap digunakan.
“Untuk meraih juara umum, kami mendatangkan pelatih nasional untuk memotivasi para atlet Sidoarjo,” tutur Zahlul yang juga Wakil Ketua Komisi D, DPRD Kabupaten Sidoarjo ini.
Ia melanjutkan, di nomor equestrian, para atlet siap menyapu bersih 12 medali emas. “Di nomor pacu ada lima medali emas, kami menargetkan tiga medali. Sementara itu di nomor HBA, dari enam laga kita targetkan tiga medali emas. Ya kalau target keseluruhan kita bisa menyumbang 20 medali emas,” terangnya.
Menurutnya, rival yang perlu diwaspadai adalah para atlet Kota Surabaya di kelas equestrian, sementara untuk kategori pacu dan HBA yang menjadi rival utama adalah Kota Malang.
“Namun dengan segala persiapan, hal itu menjadi tantangan bagi kami untuk meraih prestasi maksimal,” imbuh Zahlul. (sat)
