Jatim Tambah Dua Emas dari Muay Robic di BK PON Muaythai
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Kontingen Muaythai Jawa Timur menambah pundi-pundi medali emas pada hari kedua gelaran Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara yang dihelat di Gelora Pancasila Surabaya, Rabu (23/8/2023).
Pada hari kedua BK PON atau Pra PON, dua emas itu disumbang dari nomor Muay Robic Putra dan Putri. Di nomor putri, Jawa Timur menurunkan Novita Anggie Ayuni, Oppie Dwi Natasya dan Junetha Melva Tangdilalo menjadi yang terbaik dengan poin 8.1.
Sedangkan di nomor putra, Jatim menurunkan Aldento Brilian, Dimas Lukito dan Fachri menjadi yang terbaik dengan raihan 8,4 poin.
Seiring hasil itu, Jawa Timur sudah mengoleksi empat medali emas. Dua emas sebelumnya disumbang dari nomor Muay Boran putra dan putri.
“Alhamdulillah seperti yang diperkirakan. Apa yang dilakukan Pengprov MI Jatim ini ada percepatan, ada drive yang kuat dalam latihan, porsi ditambah, pelatih didatangkan, kemudian mereka di camp selama empat bulan. Sehingga terkonsentrasi betul dan buahnya hari ini,” kata Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim, M Nabil, yang memantau langsung BK PON 2024 Muaythai.
Kendati sudah meraih empat emas, Nabil tetap berharap ada tambahan medali emas dari atlet Muaythai Jatim. Khususnya di nomor tarung.
“Saya harap ada emas lain diperoleh di nomor pertarungan. Kemenangan ini bisa memberi rangsangan untuk bertanding lebih semangat,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Muaythai Indonesia (MI) Jatim Baso Juherman mengaku bangga dan terkejut melihat apa yang diraih para atlet. Sebab, sebelumnya nomor seni sebelumnya andalan dari Jawa Barat.
“Alhamdulillah, saya kira itu memang karena latihan rutin para atlet selama empat bulan terakhir. Justru saya kaget karena kok sapu bersih, Kejurnas lalu Jawa Barat lebih bagus, tetapi kami juga belum turun saat itu,” kata Baso.
Dengan hasil ini, Baso berharap prestasi yang diraih di nomor seni dapat menular ke atlet-atlet yang turun di nomor tarung.
“Saya tidak target berapa emas yang harus diraih, tapi yang penting anak-anak harus maksimal dan tampil lepas,” pungkasnya. (es)
